Tiket Gratis Berwisata ke Pulau Tropis Banoi Melalui Escape Dead Island

Deep Silver dan pengembang gamenya, Fatshark mengkonfirmasikannya kemarin, jika spin-off dari serial Dead Island, yaitu Escape Dead Island bakal dirilis 18 November mendatang di Amerika Utara, atau tiga hari kemudian menyusul di Eropa dan wilayah lainnya untuk PS3, X360 dan PC Windows. Bersamaan dengan kepastian tanggal rilis tersebut, mereka juga memberikan trailer barunya, berjudul Unraveled.

Escape Dead Island Unraveled Trailer

[youtube id="VaAWvz2lKYc"]

Escape Dead Island pertama kali dikonfirmasikan 1 Juli lalu, dan merupakan game yang masuk seri Dead island, namun dibuat sebagai spin-off, atau tidak mengambil cerita yang sama seperti seri utamanya (berbeda dengan Dead Island: Riptide yang memang ekspansi, dan MOBA Dead Island: Epidemic yang memang menjadi bagian game utamanya). Bersamaan dengan konfirmasi tanggal rilis tersebut, Deep Silver juga mengatakan siapa pun yang ingin berpartisipasi dalam versi beta sekuel sebenarnya, Dead Island 2, bisa mendapatkan aksesnya dengan memesan pre-order Escape Dead Island di sembarang platform (dan promo ini hanya berlaku melalui pembelian di Gamestop).

Meskipun spin-off, namun game ini tetap mengambil genre sama, third-person action adventure, dengan fokus pada usaha survival karakter dalam mode permainan single-player. Juga dibuat untuk membongkar misteri asal mula merebaknya wabah zombie, sekaligus mengisahkan event yang akan menceritakan kembali apa yang terjadi pada Dead Island pertama, sekaligus juga berujung pada Dead Island 2 yang baru dikonfirmasikan selama E3 2014 lalu.

Berbeda dengan seri pertama dan ekspansinya yang ditangani oleh Techland, untuk spin-off ini pengembangan diserahkan pada studio game asal Swedia, Fatshark, yang pengalaman dalam menangani game-game digital, dengan satu nama yang paling dikenal, yaitu Bionic Commando Rearmed 2.

Dalam Escape Dead Island kalian mengiringi usaha untuk selamat dari Cliff Calo, yang melakukan pelayaran berbahaya untuk mendapatkan jawaban atas sebuah event yang belum terpecahkan di Banoi, setting dari Dead Island. Ketika dia sampai di pulau Narapela, bagian dari kepulauan Banoi, dia justru menemukan bahwa tidak semua yang berada di pulau tersebut wajar sebagaimana mestinya. Karena dia penasaran, Cliff pun ingin memastikan bahwa semuanya baik-baik saja. Karena fungsinya memperjelas cerita dari apa yang kalian temui dalam kedua game utamanya, maka Escape Dead Island disajikan dengan fokus narasi yang mendalam, yang pada akhirnya juga menunjukkan padamu bagaimana wabah zombie bermula. Jika dalam game pertamanya melarikan diri adalah tujuan akhir karakter, maka di sini, pikiran untuk melarikan diri justru sebagai awal dari segalanya.

Game ini terjadi sekitar seminggu pasca event dalam Dead Island. Kalian masih bisa bebas menjelajahi pulau, dengan batasan hanya pada bagaimana kalian bisa memaksimalkan perlengkapan dan ability yang tersebar sepanjang area. Beberapa diatara bisa membantu karakter membuka rintangan di perjalanan, atau sekaligus juga menghabisi para zombie. Seiring karakter mencari tahu asal mula wabah zombie, dia juga akan mengambil gambar selama perjalanan, untuk keperluan dokumentasi dari apa yang sebenarnya terjadi di pulau tersebut, untuk menyebarkannya pada dunia di luar pulau rahasia apa yang sebenarnya terpendem di sana, sekaligus juga untuk membuat ayahnya bangga karena dia berhasil mendokumentasikan cerita penyebaran wabah zombie langsung dari matanya sendiri.