Redmi Note 4X atau Redmi 4 Prime yang Diperbesar? Xiaomi Kehabisan Ide?

Redmi Note 4X bakal diumumkan hari ini. Selain mengajukan pilihan warna baru yang menarik, ternyata bentuk Android ini gak beda dengan Redmi 4 Prime lho!

Redmi Note 4X atau Redmi 4 Prime yang Diperbesar? Xiaomi Kehabisan Ide?

Redmi Note 4X atau Redmi 4 Prime yang Diperbesar? Xiaomi Kehabisan Ide?

Hari ini Xiaomi berencana mengkonfirmasikan anggota baru Android mereka, Redmi Note 4X. Belum juga mereka menggelar konferensi pers, ternyata sudah bertebaran penampakan seperti apa Redmi baru yang akan dijual ke pasar global tersebut. Sesuai dugaan sebelumnya, ternyata bentuknya sekadar Redmi 4 Prime yang diperbesar. Apakah Xiaomi kehabisan ide?

[duniaku_baca_juga]

Bocoran gambar ini memperlihatkan bentuk render Redmi Note 4X dengan pilihan warna yang baru, yaitu Hijau, selain warna Hitam yang memang sudah diperkenalkan sejak awal tahun 2017 ini. Keduanya akan menemani dua warna Redmi Note 4 sebelumnya, Perak dan Emas.

[read_more id="290865"]

Seperti terlihat dalam gambar di atas, sepertinya dari sisi desain tidak ada yang berubah. Sama persis dengan sebelumnya, atau dengan kata lain, bak pinang dibelah dengan Redmi 4 dan Redmi 4 Prime yang sudah dijual di Indonesia sejak awal Desember 2016 lalu. Tentu saja, dengan dimensi yang lebih besar.

Redmi Note 4X atau Redmi 4 Prime yang Diperbesar? Xiaomi Kehabisan Ide?

Xiaomi Redmi Nore 4X bakal diungkapkan hari ini, 8 Februari 2017, untuk selanjutnya mulai dijual pada 14 Februari 2017. Banyak yang memperkirakan harganya akan sama seperti Redmi Note 4 yang sudah dijual saat ini, atau sekitar Rp2.5 jutaan.

Kabar lainnya diketahui jika Redmi Note 4X bakal memanfaatkan chipset Snapdragon 653 untuk varian international, dan Helio X20 untuk versi Cina. Berbeda dengan berita sebelumnya, Xiaomi dikabarkan akan menawarkan smartphone ini dengan tiga varian. Yang terendah RAM 2GB dan internal 32GB bakal dijual sekitar Rp1.9 jutaan. Kemudian yang RAM 3GB dan internal 32GB menjadi sekitar Rp2.1 jutaan, dan terakhir yang terkuat, RAM 4GB serta internal 64GB, menjadi sekitar Rp2.5 jutaan.

Akhir Januari 2017 kemarin, Xiaomi juga meluncurkan versi Internasional dari Redmi Note 4 di India. Perbedaan dibandingkan sebelumnya, ada chipset Snadragon 625 yang dikenal sangat irit, dan juga RAM 4GB untuk varian tertinggi.

[read_more id="294322"]

Sedangkan untuk dimensinua, akan sama layarnya, 5.5-inchi dengan resolusi Full HD. Juga ada kamera 13-megapixel yang menggunakan sensor Sony Exmor RS IMX258 atau Samsung S5K3L8 ISOCELL dan kapasitas baterai 4100-mAh.

[read_more id="290824"]

Fiturnya yang paling dinantikan tidak lain adalah prosesornya yang baru. Redmi Note 4X bakal menggunakan chipset Snapdragon 653 octa-core, yang kecepatan intinya diset pada angka 1.95 GHz. Menggunakan Qualcomm 8976 Pro Snapdragon 653, tentu saja Redmi Note 4X menunjukkan kelasnya di atas Redmi 4 Prime dan Redmi Note 4 biasa.

Redmi Note 4X atau Redmi 4 Prime yang Diperbesar? Xiaomi Kehabisan Ide?

Sebelumnya juga tersiar kabar jika Xiaomi akan menggunakan idola Jepang virtual Hatsune Miku untuk mengenalkan smartphone terbaru mereka ini. Kepopuleran Hatsune Miku bukan hanya di Jepang saja, namun sudah mendunia. Idola Jepang ini pun bukan sekadar menarik perhatian para otaku, namun banyak perusahaan yang merasa otaku adalah pasar niche yang cukup besar. Tercatat Google Inc dan Toyota Motor Corp pernah memanfaatkan jasa Hatsune Miku sebagai juru bicara pada produk mereka.

[read_more id="294299"]

Setelah Google dan Toyota, jika memang benar poster Miku Hatsune yang diunggah Xiaomi kemarin berhubungan dengan duta merk yang akan mereka gunakan untuk mengumumkan Redmi Note 4X, maka besar kemungkinan idola virtual Jepang ini yang akan menjadi juru bicara selama peluncuran Android baru mereka ini nanti.

Spesifikasi Redmi Note 4X

  • Chipset (1): 64-bit Qualcomm 8976 Pro (Snapdragon 653) dengan CPU octa-core pada dua cluster (4 + 4 ). Hingga 1.95 GHz Cortex-A72 + 1.44 GHz Cortex-A53.
  • Chipset (2): Mediatek MT6797 Helio X20 dengan CPU Deca-core pada tiga cluster. Hingga 2.3 GHz Dual-core ARM Cortex-A72 pada 1 cluster, 2 GHz quad-core ARM Cortex-A53 pada cluster 2, dan 1.4 GHz quad-core ARM Cortex-A53 pada cluster 3
  • GPU (1): Adreno 510 dengan kecepatan 600MHz
  • GPU (2): Mali-T880 MP4 dengan kecepatan 880MHz
  • Layar: 5.5-inchi Full HD IPS (1080 x 1920-pixel / 401ppi)
  • Memory: 2GB / 4GB LPDDR3 RAM
  • Storage: 32/64 eMMC, plus slot micro SD hingga 128GB (menggunakan slot kartu SIM kedua / hybrid dual SIM)
  • Kamera utama: 13 MP f/2.0, phase detection autofocus, dual-LED (dual tone) flash, mampu merekam video pada kualitas 1080p@30fps. Menggunakan sensor kamera Sony Exmor RS IMX258 dengan ukuran pixel 1.12µm (seperti pada Xiaomi Mi4c dan Xiaomi Mi 5s Plus), atau Samsung S5K3L8 ISOCELL dengan ukuran pixel 1.12µm.
  • Kamera depan: 5-megapixel dengan bukaan lensa f/2.0, mampu merekam video pada kualitas 1080p@30fps
  • Baterai: 4,100mAh (non-removable)
  • OS: Android 6.0 Marshmallow dengan MIUI 8
  • Dimensi: 151 x 76 x 8.4 mm
  • Berat: 175gram
  • Jaringan: 4G LTE Cat 7 menggunakan modem terbaru Qualcomm X9 LTE  / 3G / 2G (dual SIM pada beberapa wilayah), mendukung 4G+ VoLTE
  • Konektivitas: Wi-Fi 802.11 a, b, g, n / Micro USB 2.0 / USB Host / USB OTG / Bluetooth 4.2 / A-GPS dengan dukungan satelit GLONASS dan BDS
  • Sensor: Fingerprint, accelerometer, gyro, proximity, compass

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU