6 Fakta Rindaman, Petarung Terkuat dalam Sejarah Crows hingga Worst

Rindaman ini karakter yang menarik.

Di Crows Zero, dia memang tidak disorot sebanyak Serizawa dan Genji. Namun ia tetap menarik perhatian karena dirinya tak bisa dikalahkan oleh Genji.

Manga Crows bahkan menunjukkan kalau Rindaman adalah sosok yang benar-benar sulit dikalahkan, meskipun lawannya pakai pisau sekalipun.

Apa saja sih fakta Rindaman yang menarik? Simak di bawah ini! 

1. Tak terkalahkan oleh Serizawa, Genji, maupun Bouya

Toho/Crows Zero

Rindaman ini tergolong lama bersekolah di Suzuran.

Dia sudah ada sejak sebelum Genji datang. Lalu setelah Genji lulus, dia malah tinggal kelas, hingga akhirnya dia masih ada di Suzuran saat Bouya Harumichi masuk.

Rindaman pun otomatis menjadi rintangan besar dari banyak tokoh utama. Mulai dari Genji, Serizawa, hingga Bouya.

Rindaman bahkan ada juga di Crows Explode. 

Baca Juga: Komik Baru Seri Crows Perlihatkan Zetton Menjadi Guru!

2. Hanya Bouya Harumichi yang diketahui pernah membuat Rindaman K.O.

Akita Shoten/Crows

Genji Takiya mungkin bisa mendesak Rindaman dalam beberapa pertarungannya. Tapi hanya satu petarung yang pada akhirnya membuat Rindaman K.O: dia adalah Bouya Harumichi.

Dalam pertarungan kedua menghadapi Bouya, Rindaman terkena tinju musuhnya. Dia pun ambruk tak sadarkan diri.

Kalau saja Bouya menyadari itu, mungkin dia senang. Tapi Bouya sebenarnya tidak menang. Saat tinju Bouya mengenai wajah Rindaman, Rindaman juga telak menghajar wajah Bouya.

Sementara Rindaman terkapar di rumput, Bouya hanyut terbawa sungai. Pertarungan itu berakhir seri, walau keduanya tak menyadarinya. 

Pada akhirnya, Bouya mengira Rindaman mengalahkannya sementara Rindaman mengira Bouya mengalahkannya.

Pada akhirnya, Bouya juga menjadi musuh yang mampu beradu seimbang dengan Rindaman.

Terbukti dalam pertarungan terakhir mereka, di mana kalau pukulan Bouya lebih akurat atau Rindaman gagal mengelak, duel ini akan kembali berakhir seri. Tapi tinju maut Bouya meleset, dan Rindaman pun lulus dari Suzuran dengan gelar sebagai yang terkuat dan tak terkalahkan.

3. Dari segi pengalaman, Rindaman sudah bertarung sejak dia SMP

Toho/Crows Zero

Dalam cerita sampingan berjudul Rinda Rinda, Rindaman juga diperlihatkan sudah harus bertarung sejak SMP, karena tubuh besarnya menarik perhatian para berandalan.

Mengingat Rindaman sudah harus bertarung sejak SMP, dan dia tinggal kelas berkali-kali, pengalaman bertarungnya memang tampaknya melampaui para murid Suzuran.

Begitu pengalaman bertarung ini dipadukan dengan kekuatan fisik, ketangguhan, dan juga ukuran tubuhnya yang besar, Rindaman pun menjadi sosok yang sulit ditaklukkan. 

4. Rindaman baru melanjutkan kehidupan sekolahnya hingga lulus setelah dia mengira dikalahkan Bouya

Toho/Crows Zero

Setelah menghambat ambisi Genji, Serizawa, dan mengganggu dominasi Bouya, Rindaman akhirnya lulus di pertengahan manga Crows.

Kenapa ia akhirnya memutuskan untuk melanjutkan sekolah dan merampungkan pendidikannya di sana?

Titik balik sikap Rindaman ini adalah saat ia mengira dirinya kalah oleh pukulan Bouya Harumichi. Alih-alih marah atau kecewa, Rindaman malah tertawa atas hasil pertandingan ini.

Selanjutnya, Rindaman seperti merasa urusannya di Suzuran rampung. Dia mulai sering terlihat di sekolah, bahkan berdialog dengan guru untuk membicarakan masa depannya. Pada akhirnya Rindaman pun lulus.

5. Rindaman adalah sahabat Makio Bitou, pentolannya SMA Housen

Akita Shoten/Crows Zero II

SMA Suzuran dan Housen adalah musuh bebuyutan. Tapi Rindaman tidak peduli persoalan seperti itu. 

Bahkan sahabat terbaik Rindaman adalah Makio. Semasa dia masih hidup, Makio sering mentraktir Rindaman makan-makan.

Harus diingat kalau Rindaman adalah pria pendiam. Teman-temannya juga sedikit, karena di Suzuran orang-orang lebih berminat menghajar dan mengalahkannya ketimbang berteman. Makio adalah satu dari sedikit orang yang mau bersahabat dengan Rindaman.

Sayang persahabatan menarik antara orang terkuat di Housen (saat itu) dan Suzuran ini berakhir tragis setelah Makio ditikam hingga tewas dalam tawuran Housen dan Suzuran. 

Rindaman pun masih sering mengunjungi makam Makio.

6. Begitu lulus, dia jadi petarung pro

Akita Shoten/Crows

Jadi, apa yang pria terkuat di Toarushi selama beberapa generasi ini lakukan setelah lulus?

Rindaman bukan tipe yang akan memutuskan lanjut kuliah. Pada akhirnya ia memang memutuskan untuk tidak melakukan itu maupun langsung bekerja. Ia malah menggunakan uang tabungannya dari kerja sambilan untuk membeli motor. Ia lalu berkelana mengelilingi Jepang.

Tapi terungkap di akhir-akhir cerita kalau pada akhirnya Rindaman memutuskan profesinya. Ia ikut turnamen pertarungan pro di daerah dekat Osaka.

Tidak diketahui apakah Rindaman akhirnya menang atau kalah di turnamen itu. Tapi mengingat prestasi-prestasi dari pria yang satu ini, kalaupun kalah dia pasti akan membuat musuhnya babak belur dulu.

Itulah fakta-fakta Rindaman yang paling menarik. Apakah ada informasi yang kamu ketahui tapi belum ditulis di sini? Sampaikan di kolom komentar!

Baca Juga: 7 Fakta SMA Suzuran, Sekolah Berandalan Utama di Dunia Crows X Worst