Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Setelah sebelumnya kami sudah membahas soal para petinggi organisasi jubah hitam, saatnya menyorot anggota-anggota lapangan mereka yang berbahaya!

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Setelah sebelumnya kami sudah membahas soal para petinggi organisasi berjubah hitam, saatnya menyorot anggota-anggota lapangan mereka yang berbahaya!

Masih belum ada titik terang mengenai seluk beluk organisasi berjubah hitam. Tapi sudah beberapa anggota mereka yang bekerja di lapangan untuk misi-misi tertentu sudah terungkap.

Bagian 2 ini akan membahas anggota organisasi berjubah hitam yang bekerja di lapangan dan masih aktif.

[page_break no="1" title="Vermouth"]

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Latar belakang Vermouth sangat misterius, karena dia diam-diam menjalani setidaknya dua kehidupan melalui penyamaran yaitu aktris Sharon Vineyard (yang sudah wafat) dan putrinya, Chris Vineyard.

Sebagai aktris Sharon Vineyard, Vermouth mendapatkan banyak ketenaran di Broadway. Dia bahkan dapat memenangkan piala Oscar. Dua puluh tahun yang lalu, dia membunuh ayah Jodie Starling, seorang anggota FBI, yang telah mengumpulkan informasi tentangnya. Jodie Starling tumbuh besar, menjadi agen FBI, dan salah satu musuh Vermouth yang sengit. Di sisi lain, Vermouth menjadi teman dekat dengan Yukiko Kudo saat mereka belajar menyamar di bawah Toichi Kuroba, sebagai Sharon.

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Untuk memuluskan penyamarannya, Sharon mulai berpura-pura memiliki seorang anak perempuan bernama Chris. Sharon dan Chris tidak pernah terlihat bersama di depan umum karena pada akhirnya mereka berdua ini orang yang sama.

Sementara Sharon masih hidup, Chris menghindari publik kecuali saat berakting di film dan sesi wawancara. Akhirnya, Vermouth memutuskan untuk meninggalkan hidupnya sebagai Sharon Vineyard dengan mengumumkan kematiannya. Saat ini, Vermouth melayani Organisasi berjubah hitam dengan nama publik Chris Vineyard.

Vermouth adalah anggota favorit bos sehingga bos organisasi berjubah hitam memberinya kebebasan baginya. Vermouth juga memiliki hubungan tertentu dengan atasan yang tidak ingin diketahui oleh siapapun. Mungkin salah satu alasan dia disukai oleh bos adalah karena dia mantan artis.

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Vermouth yakin akan kemampuannya, sangat berani, dan ahli dalam memanipulasi situasi untuk keuntungannya. Dia cerdas dan berwawasan luas. Namun demikian, kepribadian Vermouth terkadang kontradiktif. Di satu sisi, dia adalah agen kejam dan tidak berperasaan yang akan memeras orang yang tidak mau melakukan pembunuhan dengan mengancam dia dan keluarganya.

Di sisi lain, dia mempertaruhkan nyawanya beberapa kali untuk melindungi Conan, yang dikenal sebagai cool guy, Ran, yang dikenal sebagai angel, dan Kogoro. Ketidakkonsistenan ini mungkin mencerminkan konflik hati nurani yang muncul setelah Shinichi dan Ran menyelamatkan hidupnya selama peristiwa kasus Golden Apple. Akibatnya, dia sangat tidak mau menyakiti mereka bahkan saat dia diperintahkan untuk melakukannya.

Padahal, saat ini ancaman terbesar organisasi ya Shinichi.

[duniaku_baca_juga]

Walau dia tak ragu mencabut nyawa orang, ada kecenderungan yang menunjukkan bahwa dia segan membunuh anak-anak secara langsung. Ketika Jodie kecil berjumpa dengan Vermouth yang baru saja membunuh ayah dan ibunya, Vermouth tidak membunuhnya secara langsung. Dia malah meminta Jodie kecil untuk tinggal di rumah, yang kemudian dibakar.

[page_break no="2" title="Kir"]

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Kir yang mempunyai nama asli Hidemi Hondou adalah agen CIA yang menyamar dan berhasil menyusup ke organisasi berjubah hitam. Dia memiliki adik laki-laki bernama Eisuke dan terpaksa membunuh ayahnya, Ethan Hondou, yang juga berada di CIA.

Di masa lalu, dia menyumbangkan sumsum tulang ke adiknya untuk menyembuhkan leukemia, yang mengakibatkan tipe darah Eisuke berubah dari O menjadi AB. Beberapa saat kemudian ketika Eisuke terluka dalam sebuah kecelakaan mobil, Hidemi menyumbangkan darah kepadanya, yang bisa dia lakukan karena mereka sekarang memiliki golongan darah yang sama.

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Setelah bergabung dengan CIA, dia dikirim untuk pergi dan bergabung dengan ayahnya, yang sedang menyamar di Organisasi berjubah hitam. Tapi karena ayahnya tewas dan kematian Barney, Hidemi berkewajiban untuk tinggal dan melanjutkan misi ayahnya.

[duniaku_adsense]

Conan pertama kali bertemu Hidemi sebagai penyiar berita dengan nama Rena Mizunashi. Pada saat itu, dia meminta Kogoro Mouri untuk memecahkan kasus sepele. Karena suatu hal, Conan kemudian menemukan bahwa dia adalah agen organisasi. Pada suatu waktu, saat dia menjalankan suatu misi, Hidemi mengalami kecelakaan dan jatuh dalam keadaan koma.

Dia dirawat di sebuah rumah sakit secara diam-diam. Organisasi berjubah hitam dan adik laki-lakinya, Eisuke, mulai mencarinya. Akhirnya, FBI dan Conan tahu bahwa dia adalah agen CIA yang menyamar dan menipu organisasi berjubah hitam untuk menangkapnya kembali sehingga dia bisa melanjutkan misinya.

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Meskipun harus mempertahankan penyamarannya di dalam organisasi berjubah hitam, Hidemi tetap menjadi orang yang penuh kasih dan berupaya untuk tidak membunuh orang. Dia tampak selalu taat kepada atasannya, namun terkadang rasa belas kasihannya membuat Gin mencurigainya.

[page_break no="3" title="Bourbon"]

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Bourbon atau dikenal dengan nama Rei Furuya dan Tooru Amuro adalah agen Divisi Keamanan Biro Keamanan Nasional yang bekerja dalam organisasi berjubah hitam. Dia adalah seorang agen yang baru saja dikirim untuk pengumpulan intelijen dan sering bekerja dengan Vermouth. Saat ini, Bourbon menyamar sebagai detektif swasta dan tampil sebagai pelayan di Café Poirot dan murid Kogoro.

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Masa lalu Rei dalam Organisasi berjubah hitam tidak diketahui, tapi sepertinya dia sudah terikat dengan mereka untuk sementara waktu. Dia tahu bahwa orang tua Shiho Miyano (Ai Haibara) meninggal saat Shiho masih muda dan menyarankan agar dia tidak terlibat dengan organisasi ini sejak dia masih remaja. Dia adalah saingan Shuichi Akai yang merupakan kekasih Akemi saat itu.


Masih ada 2 anggota tim sniper dari organisasi berjubah hitam lho! Cek di halaman 2.

[page_break no="4" title="Chianti"]

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

[duniaku_baca_juga]

Chianti adalah sniper dari organisasi berjubah hitam. Namanya juga penembak jitu, terampil menggunakan senapan laras panjang.

Haibara menjelaskan bahwa Chianti dan Korn adalah penembak jitu yang sangat baik. Dia benar-benar bisa menembak dengan tepat bahkan dengan jarak 700 yard, sedangkan jangkauan api maksimal adalah 600 yard. Rekannya adalah Korn dan keduanya sering terlihat bersama dalam misi, seperti Gin dan Vodka yang biasanya terlihat bersama.

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Chianti biasanya mengenakan setelan jaket kulit hitam dengan kerah. Kelopak mata kirinya mempunyai tato sayap kupu-kupu swallowtail. Dia dikenal sebagai pembunuh yang kejam dan suka membunuh. Dia juga sangat tidak sabar, bahkan Gin telah memperingatkannya agar tidak menembak sasaran yang tidak bersalah karena kebosanan. Sebagai seorang anggota organisasi kriminal, dia biasa menggunakan bahasa kasar.

[duniaku_baca_juga]

[page_break no="5" title="Korn"]

Mengenal Organisasi Berjubah Hitam di Detective Conan (Bagian 2)

Korn juga adalah penembak jitu organisasi berjubah hitam. Korn adalah pasangan Chianti dan juga seorang pembunuh terampil. Dia bertugas khusus di divisi pembunuhan organisasi berjubah hitam. Dalam setiap penampilannya, dia selalu terlihat memakai kacamata tebal dan topi.

[duniaku_adsense]

Membunuh adalah hobinya. Dia juga memiliki ketidaksabaran yang lebih parah dari Chianti. Seperti kebanyakan anggota organisasi, ia memiliki kepribadian yang dingin. Namun, tidak seperti anggota lainnya, dia nampak asosial, jarang berinteraksi dengan anggota lain kecuali diajak bicara. Dia selalu terlihat mengerutkan kening dan terlihat seperti robot.


 

Bagaimana menurut kalian? Bagian 2 ini membahas anggota-anggota aktif yang berada di organisasi berjubah hitam. Meskipun demikian, organisasi berjubah hitam masih menjadi sosok misterius dalam anime dan manga Detective Conan. Mungkin masih ada anggota-anggota lain yang siap muncul untuk membahayakan Conan dalam waktu depan.

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU