Jika Bukan Naruto, Ini Loh Protagonis Utama yang Ingin Disorot Masashi Kishimoto

Masashi Kishimoto pernah mengungkapkan jika karakter berikut ini bakal menjadi protagonis utama jika Naruto tidak ada.

Jika Bukan Naruto, Ini Loh Protagonis Utama yang Ingin Disorot Masashi Kishimoto

Pastinya sulit membayangkan jika serial animanga berjudul Naruto malah menonjolkan karakter lain sebagai protagonis utama. Tapi Masashi Kishimoto pernah mengungkapkan jika karakter berikut ini bakal menjadi protagonis utama andai Naruto tidak ada.

Nama Masashi Kishimoto mulai melejit ketika dirinya sukses menerbitkan manga Naruto pada tahun 1999. Siapa sangka, manga yang menceritakan petualangan para ninja dalam menggapai mimpinya itu mendapat sambutan positif dari pecinta manga. Bahkan hingga saat ini pun boleh dikatakan Naruto adalah manga petualangan paling populer dengan jutaan fans di seluruh dunia. Tak mengherankan manga Naruto berhasil terjual lebih dari 220 juta kopi hingga sekarang.

[duniaku_baca_juga]

Sepak terjang animenya selama 500 episode pun tak kalah populer. Tepat di episode ke 500, Naruto Shippuden ditutup oleh pernikahan khidmat Naruto Uzumaki dan Hinata Hyuga. Fan pun dibuat baper setelah anime Naruto Shippuden menemani kurang lebih 15 tahun.

Walaupun Naruto Shippuden resmi berakhir, franchise ini akan berlanjut berkat Studio Pierrot dan TV Tokyo, yang meneruskan perjalan Naruto melalui Boruto lewat judul Boruto: Naruto the Next Generation.

Selama 500 episode di anime dan 72 volume manga, Naruto selalu menjadi bagian penting dalam cerita. Tak aneh memang, mengingat Hokage ke-7 ini merupakan protagonis utama dalam serinya. Tapi apa jadinya jika Naruto bukanlah karakter utama?

Jika Bukan Naruto, Ini Loh Protagonis Utama yang Ingin Disorot Masashi Kishimoto

Dalam sebuah sesi tanya jawab Masashi Kishimoto pernah mengungkapkan jika ia menginginkan Sasuke atau Jiraiya sebagai protagonis utama. "Kurasa satu kemungkinan adalah menulis cerita dari sudut pandang Sasuke, atau bahkan mentornya, para guru, terutama Jiraiya."

Lebih lanjut, Masashi Kishimoto memilih Jiraiya karena tokoh berambut putih ini punya karakteristik unik ketimbang tokoh lain. "Jika saya menggambar cerita dari sudut pandang Jiraiya, dari apa yang telah kita lihat dari Jiraya, dia tidak terlalu sombong, namun percaya diri, bersemangat, dan sangat terampil. Tapi ada momen dia masih muda, dia tidak terlalu tahu banyak dan dia juga agak bodoh. Jadi akan menarik untuk menunjukkan kontras itu," ujar Masashi Kishimoto.

Perbedaan generasi antara ninja di era Jiraiya dan Naruto pun menjadi alasan lain mengapa Masashi Kishimoto tertarik mengangkat Jiraiya sebagai protagonis utama cerita. "Jiraiya tumbuh pada masa jutsu yang telah kita kenal pada zaman Naruto belum disempurnakan dan dikembangkan. Jadi saya pikir cukup menarik untuk menunjukkan perbedaan tersebut," pungkas Masashi Kishimoto.

[read_more id="313996"]

Nah bagaimana pendapatmu jika Jiraiya menjadi protagonis utama dalam cerita?

Sumber: otakuart, diedit oleh Fachrul Razi

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU