inFamous 2 Review: Little Big Thunderstorm

Sekuel dari sandbox superhero exclusive PS3 kini telah hadir,apakah Infamous 2 dapat menghantarkan kejutan listrik 20,000 volt ke player? Ayo saksikan disini!!

inFamous 2 Review: Little Big Thunderstorm

inFamous 2 Review: Little Big ThunderstormJudul: inFamous 2

Genre: Sandbox

Developer/Publisher: Sucker punch,Sony computer entertainment

Release Date: 7 Juni 2011

Score: 8/10

Pada 2009 lalu,Sucker Punch Production meluncurkan game PS3 pertama mereka yaitu inFamous yang bercerita tentang seorang kurir sepeda yaitu Cole Macgrath di Empire city yaitu kota yang terinspirasi New York yang mengirim sebuah paket berisi Ray sphere, sebuah alat yang akhirnya meledak,menghancurkan 6 blok kota dan tentunya membuat Cole mendapat superpower yaitu menghantarkan listrik dari badannya. Infamous yang waktu itu dirilis hampir bersamaan dengan Prototype pun banyak mendapat respon positif berkat luwesnya aksi parkour cole, superpower yang cukup fresh, variasi musuh yang cukup banyak sampai adanya karma Good/Evil yang benar benar mempengaruhi gameplay dan tampilan Cole.

Fast forward 25 bulan,dan kini Infamous 2 telah berada di hadapan saya dan apabila kalian bertanya "Apakah sekuelnya ini lebih baik dari sebelumnya?" Well,tentunya akan saya jawab "sebagian ya,sebagian justru regresif dari prekuelnya"

inFamous 2 dimulai beberapa saat setelah inFamous 1 berakhir, bisa dilihat dari Empire city yang sudah kembali dari kehancuran namun sayangnya situasi tersebut tak bertahan lama sebab The Beast, makhluk yang disebutkan Kessler di ending game pertamanya muncul tiba tiba di Empire City dan sekali lagi menghancurkannya sementara Cole yang tak berdaya pada saat melawannya pun akhirnya kabur ke New Marais untuk membuat dirinya menjadi lebih kuat dan siap menghadapi The Beast

inFamous 2 Review: Little Big Thunderstorm

Sayangnya menurut saya story adalah elemen terlemah dari inFamous 2. Oke,sebelum pernyataan tersebut memicu kontroversi perlu saya jelaskan bahwa sebenarnya cerita infamous 2 bukanlah jelek namun jika kalian mengharapkan cerita yang menyentuh, twist yang sangat mengejutkan, pilihan karma kompleks dan lama untuk selesai maka jangan harap kalian menemukannya di sekuelnya ini. Meskipun progress storylinenya cukup terasa memuaskan,misteri siapakah the beast membuat kalian bertanya tanya sampai misi finale bahkan cutscene pun kini menjadi lebih baik namun story secara umum terlihat seperti turun kualitas,morality karma pun kini seperti lelucon akibat jelas dan kecilnya konsekuensi,tak adanya revelation seperti ending game pertamanya,karakter baru yang kurang memorable dan sangat mudah dilupakan bahkan game ini hanya butuh 8 jam saja untuk ditamatkan sekalipun dalam mode hard!! Cukup mengecewakan mengingat story yang dalam,karma yang benar benar berdampak dan playtime lama adalah fitur terbaik infamous pertama.

inFamous 2 Review: Little Big Thunderstorm

Beralih ke gameplay, secara general gameplay terlihat tak ada ubahan dari sebelumnya, cole masih dapat menggunakan berbagai macam serangan listrik seperti bolt stream, ionic vortex, blast, grenade, rocket bahkan Cole mampu menggunakan listriknya untuk meraih suatu tempat yang lebih tinggi atau berpindah layaknya spiderman atau menggunakan force untuk melempar objek seperti mobil ke lawan layaknya aksi Starkiller dalam Force Unleashed dan kini pun terdapat 3 penambahan besar dalam sekuelnya. Pertama adalah, melee combat yang sekilas mirip Sly maupun Force Unleashed dimana cole menggunakan tongkat penghantar listrik yang diberi nama Amp,eksekusinya pun super simple dan mirip seperti dalam Arkham Asylum yaitu memencet kotak 2x (atau 1x jika telah diupgrade) lalu memencet segitiga untuk melakukan finisher. Kedua adalah adanya elemen baru selain listrik yang dapat digunakan Cole, menariknya lagi elemen tersebut dipengaruhi oleh jalan karma yang dipilih oleh kalian misalnya kalian memilih good karma maka Cole pun mendapat elemen es sementara jika kalian mencoba menjadi jahat maka elemen api lah yang dapat kalian gunakan. Terakhir adalah upgrade yang kini membutuhkan stunt tertentu untuk bisa dibeli oleh player,tentunya hal ini memberi tantangan baru untuk gamer sekalian.

Segi grafis sendiri terlihat tak mengalami perubahan engine grafis akibat engine yang digunakan masihlah sama seperti sebelumnya dengan tambahan AA (sayangnya bukan MLAA) dan framerate yang jauh lebih baik, efek deformation mantap, New Marais pun digambarkan dengan cukup apik dan menggambarkan situasi lockdown post badai katrina dan banjir sehingga memberi pengalaman cukup fresh bagi fans infamous, sayangnya masalah lama sepertinya masih ada seperti draw distance yang sangat buruk, desain musuh, mobil dan gedung yang cukup monoton dan aggresive LOD yang cukup mengganggu.

Untuk audio sendiri,musik yang dihasilkan pun cukup moody dan sangat pas dengan suasana new marais dan voice acting diluar cole pun tampil hampil sempurna meskipun suara Cole kini sangat konyol dan tidak sesuai..saya merindukan kesan "Jason Statham" dalam diri cole sebelumnya.

Akhir kata, inFamous 2 memang masih sangat jauh dari perfect bahkan cerita yang membuat letdown namun dengan beberapa aspek yang lebih baik sebelumnya termasuk User generation content (yang sayangnya tak sempat saya coba akibat saya merupakan offliner) tentunya membuat infamous masih worthed dimiliki bagi fansnya maupun pemilik PS3 diluar sana.

inFamous 2 Review: Little Big Thunderstorm

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU