Review Yakuza Apocalypse - Saat Mad Dog Melawan Vampir Yakuza

Yayan Ruhian beraksi kembali. Kali ini, aktor yang lebih dikenal dengan julukan Mad Dog, dari karakternya di The Raid, ini berakting dalam Yakuza Apocalypse. Dibintangi oleh Hayato Ichihara dan disutradarai sineas ternama  Jepang, Takashi Miike, apakah film ini bagus? Yah... baca saja review Yakuza Apocalypse ini untuk tahu jawabannya.

Tokoh utama film ini adalah Akira Kageyama, diperakan oleh [outbound_link text="Hayato Ichihara" link="http://www.imdb.com/name/nm1130046/"]. Ia adalah anggota dari kelompok Yakuza yang dipimpin Genyo Kamiura. (Diperankan oleh [outbound_link text="Lily Franky" link="http://www.imdb.com/name/nm1410940/?ref_=fn_al_nm_1"]). Kamiura memimpin Yakuza secara ideal. Ia sebisa mungkin tidak ingin menarget orang tak bersalah, kecuali mereka terlebih dahulu terjerat dalam bisnisnya. Bak Don Corleon dari Godfather, Kamiura juga tak pernah ragu menolong penduduk di daerah kekuasaannya yang sedang kesusahan. Tak heran Kageyama kagum padanya.

Lalu Kamiura dibunuh oleh Kyoken, karakter sang Mad Dog, [outbound_link text="Yayan Ruhian" link="http://www.imdb.com/name/nm3345670/?ref_=nv_sr_1"]. (Sebenarnya, seperti kamu baca di artikel Yakuza Apocalypse sebelumnya, Kyoken juga berarti Mad Dog). Dan cerita yang tadinya masih bisa dipahami ini mendadak menjadi sangat-sangat aneh, seiring dengan kemunculan segudang karakter eksentrik dan vampir yakuza yang membuat yakuza sungguhan kebingungan.

Aneh adalah kata yang cocok untuk digunakan menggambarkan film ini. [outbound_link text="Takashi Miike" link="http://www.imdb.com/name/nm0586281/?ref_=nv_sr_1"] memang sudah terbiasa menciptakan film yang bisa bikin kening berkerut. Sebut saja [outbound_link text="Gozu" link="http://www.imdb.com/title/tt0361668/?ref_=nv_sr_1"] atau [outbound_link text="Visitor Q" link="http://www.imdb.com/title/tt0290329/?ref_=fn_al_tt_1"]. Namun dari premis dan trailer, ada indikasi Miike ingin menyusun film yang lebih lurus, mungkin seperti adaptasi Ryu Ga Gotoku yang sempat ia garap. Ternyata? Sama sekali tidak.

Banyak kejadian ganjil terjadi di layar pasca kematian Kamiura. Sebut saja tokoh Yakuza yang, sepertinya, otaknya meleleh keluar dari telinganya. Atau manusia Kappa, yang sampai mendatangkan makhluk berkostum kodok di atas untuk menangani aktivitas vampir utama di film ini. Begitu pula yakuza yang menanam benih dengan harapan dapat menciptakan "rakyat jelata," setelah kebanyakan penduduk distrik niaga mulai terjangkit virus vampir yakuza.

Di balik kebingungan film ini, Miike tampaknya ingin menyajikan pandangan pribadinya terhadap Yakuza. Mulai dari pandangan Kamiura, pandangan Kageyama, tingkah laku Yakuza sejati di bawah geng Kamiura, dan lain-lain. Namun itu terkubur oleh penyajian film yang benar-benar sangat absurd.

Pendalaman karakter-karakter di film ini juga akan membuatmu bingung. Miike tak berupaya menyajikan motivasi karakter selain Kageyama, selain lewat dialog-dialog singkat dengan makna kabur. Hingga akhir ada banyak pertanyaan yang tak terjawab. Karakter-karakter juga terbunuh satu demi satu. Namun pendalaman karakter yang terkesan seadanya ini membuat setiap kematian terasa membuat bingung saja, alih-alih dramatis. Selain itu, ending yang disajikan film ini juga luar biasa menggantung.

Yakuza Apocalypse didukung oleh musik yang keren. Akting Yayan Ruhian sebagai Kyoken pun bagus. Di beberapa adegan, dia dapat menyajikan karakteristik tersendiri hanya lewat gerak-gerik tubuh. Adegan laganya pun sangat oke, terutama setiap Kageyama dapat beradu pukul dengan Kyoken. Ada juga banyak dark comedy yang bisa menghibur kamu-kamu yang suka lawakan seperti itu. Tapi faktor WTF di film ini bisa membuatmu geleng-geleng saat keluar bioskop.

[youtube_embed id="myU_uvjB2lU"]