Game Indie Berikut Ini Akan Merubah Pandanganmu

[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/06/24/five-nights-at-freddy/" title="Five Nights at Freddy, Trilogi Horor dengan Sajian Tidak Biasa!"]

Dunia game indie belakangan ini semakin heboh mewarnai dunia game. Hal ini membuktikan bahwa game Indie tidak lagi bisa kita anggap remeh. Apalagi pasaran pemasaran game lewat portal seperti Steam, Origin, atau Raptr sudah jelas pasaran game indie semakin marak. Perbedaan yang mendasar dari developer Indie dan developer besar adalah kebebasan untuk menciptakan game. Developer besar tidak memiliki kebebasan karena mereka terikat dengan berbagai pihak untuk menciptakan suatu game sesuai dengan permintaan. Hal tersebut membuat mereka tidak dapat membuat game seperti apa yang mereka inginkan. Jika kamu masih tidak percaya developer indie dapat menciptakan game yang setara hebatnya dengan developer besar. Inilah 5 game indie yang dapat merubah pandanganmu.

[page_break no="1" title="Firewatch"]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/06/18/firewatch-telltale-games-e3-2015/" title="Game Adventure Dari Mantan Developer Telltale Games Ini Bikin Kalian Jadi Penjaga Api"]

Campo Santo Games, adalah tim developer gabungan yang berisi designer dari beberapa game seperti Walking Dead, Mark of The Ninja, dan Bioshock 2. Seperti yang kita ketahui, game game tersebut memiliki gameplay dan story yang sukses memukau siapa saja yang memainkannya. Maka, tidak heran jika Firewatch memiliki story yang tak kalah hebat. Dalam game ini kita akan bermain sebagai Henry. Henry adalah seorang pria yang melarikan diri dari kehidupan lamanya untuk bekerja sebagai pengamat hutan di daerah Wyoming. Ia kemudian ditempatkan di menara yang terletak di puncak gunung. Interaksi utama yang terjadi dalam game ini adalah antara Henry dengan Delilah. Deliah sendiri merupakan supervisor Henry yang memberikan bantuannya lewat radio. Namun, berbagai hal misterius mulai terjadi di sekitar hutan, sehingga membuat Henry terpaksa menelusuri misteri seorang diri. Trailer dari game ini dapat kita saksikan di bawah ini

[page_break no="2" title="Below"]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2014/08/18/gamescom-2014-below-be-low-memaksa-kalian-benar-benar-merendah/" title="Below = “be low,” Memaksa Kalian Benar-benar Merendah"]

Berikutnya berjudul Below, game dari Capybara Games yang merupakan otak jenius dibalik game Super Time Force, dan Superbrothers. Masih sedikit informasi yang dapat kita ketahui dari game ini selain gameplay dengan style Top Down yang menampilkan karakter utama yang kecil pada dunia yang besar. Jika kamu mati dalam game ini, kamu harus memulai kembali game ini dari awal saat kamu memulai. Gameplay seperti ini tentu cocok untuk semakin menambah sisi gelap dari Below. Trailer game ini juga dapat kita lihat di bawah ini

[page_break no="3" title="The Witness"]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2013/06/11/e3-2013-sony-dengan-playstation-nya-menjadi-platform-ideal-developer-indie/" title="Sony dengan PlayStation-nya Menjadi Platform Ideal Developer Indie?"]

Masih ingat dengan Braid? Game buatan Jonathan Blow yang mampu membuat parapemain terkagum-kagum dengan sisi artistik dan gameplay yang unik. Kini ia kembali dengan game berjudul The Witness. Dalam game ini kita dapat melihat game puzzle adventure dengan nuansa yang tidak kalah unik dengan Braid.  selain dunia yang lebih berwarna dan puzzle yang lebih variatif, masih belum banyak informasi yang bisa kita ketahui mengenai game ini. Mengingat kesuksesan  Braid sudah seharusnya Jonathan membuat suatu inovasi yang dapat mengimbangi game pendahulunya. Penasaran dengan game ini? Saksikan trailernya di bawah ini

[page_break no="4" title="Inside"]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/06/25/inside-the-game/" title="INSIDE, Melihat Dunia Dystopia yang Gelap Namun Memukau"]

Playdead, seakan tidak ingin kalah dengan kesuksesan Jonathan. ia Kembali menyiapkan game yang serupa dengan game pendahulunya yang berjudul Limbo. Nuansa hitam putih yang mendominasi sukses memukau game Limbo yang kemudian dikembangkan pada game berikutnya yang berjudul Inside. Tidak lagi menggunakan tampilan side scrolling, kini kita dapat menelusuri dunia 3D yang lebih berwarna namun tetap memiki nuansa gelap yang tidak kalah hebat dengan game pendahulunya. Pada Inside, kita berperan sebagai seorang remaja yang melarikan diri dari kota yang terjajah oleh robot. Namun, apakah kita akan kembali melihat cerita yang memiliki berbagai arti seperti Limbo? Kita lihat saja di trailer di bawah ini

[page_break no="5" title="No Man’s Sky"]

[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/06/24/life-is-strange-game/" title="Ulasan Mendalam Life Is Strange: Konsekuensi, Waktu dan Misteri"]

Pernahkah kamu memiliki keinginan untuk menelusuri berbagai planet yang belum pernah terjamah? dengan No Man’s Sky kita dapat melakukannya. No Man’s Sky merupakan Game open world dengan setting luar angkasa yang memungkinkan kita melihat berbagai planet dengan suasana yang berbeda. Tidak hanya eksplorasi, kita juga bertugas untuk mengumpulkan berbagai artifak dan mengetahui kisah sesungguhnya dari alam semesta ini. Hello Games, developer dari game ini juga menjanjikan pertempuran luar angkasa yang tidak kalah menarik. Yang jelas No Man’s Sky adalah salah satu game yang sangat menjanjikan dan patut di coba. Masih penasaran dengan game ini? Saksikan trailer di bawah ini!

[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/06/24/dishonored-kisah-pengkhianatan/" title="Mengulas Perjuangan Corvo Attano dalam Dishonored, Kisah Pengkhianatan dan Kasih Sayang"]

Semua game di atas jelas membuktikan bahwa perkembangan dunia game indie telah berkembang pesat. Ditambah dengan kreatifitas yang tidak terbatas dari developernya. Di masa depan nanti, jelas kita akan semakin dibuat terpukau oleh dunia game indie. Apakah 5 game di atas sudah cukup untuk meyakinkan kamu untuk mencoba game-game indie? Game mana yang menurut kamu patut untuk dicoba? Berikan pendapatmu di kolom komentar.