[Teori] Siapakah Pembawa Bencana Dalam Ramalan Madame Shibabawa “One-Punch Man”?

Apakah Lord Boros ataukah... Garou? Teori ini menunjukan siapa pembawa bencana yang sebenarnya dalam ramalan Madame Shibabawa “One-Punch Man”! (SPOILER ALERT)

[read_more id="235700"]

Jika kamu sudah menonton anime One-Punch Man atau membaca manga-nya, kamu pasti tahu tentang ramalan Madame Shibabawa bukan? Jika belum, mungkin kamu ingin melewati artikel ini dan menonton anime-nya atau membaca manga-nya terlebih dahulu karena artikel ini akan mengandung spoiler. Jika kamu tidak keberatan terkena spoiler, maka silahkan membaca lebih lanjut.

Nah, dalam episode 10 anime One-Punch Man (atau pada chapter 13 manga-nya), diceritakan bahwa seorang peramal terhebat di Bumi bernama madame Shibabawa tewas. Sebelum tewas, Madame Shibabawa meramalkan bahwa Bumi dalam ‘masalah’. Meskipun bumi selalu tertimpa bencana hebat dan serangan monster, Madame Shibabawa belum pernah sekalipun menyebutkan bahwa hal tersebut adalah ‘masalah’. Jadi, apa yang dimaksud dengan ‘masalah’—atau lebih tepatnya, siapakah pembawa masalah ini?

[read_more id="236845"]

Banyak fans yang berpendapat bahwa ‘masalah’ yang dimaksudkan ini adalah Lord Boros atau juga Garou—yang nantinya muncul dalam manga One-Punch Man. Meskipun begitu, ternyata banyak juga yang skeptis bahwa ‘masalah’ yang dimaksudkan dalam ramalan Madame Shibabawa adalah kedua karakter tersebut. Mengapa?

Setelah para Hero S-Class dikumpulkan dan diberitahukan mengenai ramalan Madame Shibabawa ini, muncul seorang alien yang sangat kuat bernama Lord Boros. Alien ini berhasil menghancurkan kota A dan memiliki anak buah yang cukup membuat Hero S-Class kerepotan. Lord Boros sendiri pun sangat kuat karena Saitama butuh lebih dari satu pukulan untuk mengalahkannya.

[read_more id="234893"]

Meskipun menyebabkan kehancuran yang luar biasa, Lord Boros tetap dikalahkan oleh Saitama. Terlebih lagi, kehancuran yang diciptakan oleh Boros juga hanya sebatas kota A. Jadi, bisa dikatakan bahwa Boros hanya membawa masalah terhadap kota A dan bukan Bumi secara keseluruhan layaknya monster-monster lain yang muncul sebelumnya. Maka dari itu, Boros bukanlah ‘masalah’ yang dimaksudkan oleh Madame Shibabawa.

Kini kita beralih menuju villain berikutnya: Garou. Garou sendiri adalah mantan murid dari Bang, dan pada awalnya dia tidak begitu kuat—hanya setara dengan Hero Class-A. Akan tetapi, karena kekuatannya adalah semacam ‘evolusi’, Garou pun terus berevolusi menjadi lebih kuat setiap kali dia melawan Hero.

Garou 1st Form (Yuusuke Murata)[/caption]

Garou yang dijuluki Hero Hunter atau pemburu Hero ini terus berburu para hero. Satu per satu hero dikalahkan—bahkan S-Class Hero seperti Tank Top Master dan Metal Bat pun dikalahkan olehnya. Dia terus berevolusi hingga membuat hampir semua S-Class—bahkan Tatsumaki—babak belur. Saitama juga sempat sedikit kerepotan diawal ketika melawan Garou karena setiap serangannya dapat dihindari oleh Garou.

Garou Final Form (ONE)[/caption]

[read_more id="234546"]

Meskipun begitu, pada akhirnya Saitama yang ‘sedikit serius’ bisa mengalahkan Garou. Jadi, sekali lagi, fans berpendapat bahwa Garou bukanlah ‘masalah’ yang dimaksudkan oleh ramalan Madame Shibabawa. Hal ini bisa berarti bahwa ramalan Madame Shibabawa salah, atau ‘masalah’ tersebut memang belum muncul.

Tapi, jika ramalan Mada Shibabawa benar, maka kita kembali ke pertanyaan awal: Apa yang dimaksud dengan ‘masalah’—atau lebih tepatnya, siapakah pembawa masalah ini?

Lanjut ke halaman 2...

‘Masalah’ dalam ramalan Madame Shibabawa adalah SAITAMA!

Kok bisa?

Semenjak menjadi Hero yang terdaftar dalam Hero Association, Saitama menjadi terkenal—sayangnya, bukan dalam artian baik. Saitama terus menerus disalahkan atas kehancuran yang terjadi dan dia juga dituduh mencuri kesempatan dari Hero lain untuk naik peringkat.

[read_more id="233948"]

Apakah Saitama marah? Jika kalian ingat-ingat kembali setelah meteor yang jatuh, maka: ya, Saitama marah. Tetapi dia kemudian menerima setiap hujatan dan ejekan dari publik mengenai dirinya. Saitama sendiri terlihat mulai terbiasa dengan hal itu. Tetapi, apakah benar-benar demikian?

Dalam sebuah episode spesial One-Punch Man, Saitama mengatakan kepada dirinya sendiri bahwa rasanya akan menyenangkan jika ada orang yang mau mengakui dirinya. Hal ini terjadi sehari sebelum Genos datang ke apartemen dan menjadi muridnya. Setelah semua latihan dan tindakan heroik yang dia lakukan selama 3 tahun, normalnya, akan sangat bikin depresi jika dia tidak dihargai sama sekali oleh orang lain.

[read_more id="235183"]

Ditambah dengan pandangan publik terhadap Saitama, bisa jadi Saitama meninggalkan identitasnya menjadi hero dan menumpahkan semua amarahnya menuju dunia. Bukankah tidak ada yang bisa menandingi kekuatan Saitama? Jika dia benar-benar menjadi jahat, maka Saitama menjadi ancaman yang luar biasa bagi seluruh dunia—dengan begitu, dia menjadi ‘masalah’ untuk Bumi sesuai dengan ramalan Madame Shibabawa.

Meskipun begitu, bukan berarti bahwa tidak ada yang bisa menangani Saitama. Siapakah orang tersebut?

Lanjut ke halaman 3...

Orang yang bisa menangani Saitama adalah: Genos.

Memang, mungkin Genos tidak sekuat Saitama—levelnya sangatlah jauh dari Saitama. Meskipun begitu, Genos adalah orang yang paling dekat dengan Saitama dan sangat bangga terhadap gurunya tersebut. Genos akan langsung marah jika ada orang yang mengolok-olok Saitama. Meskipun begitu, dia tetap menahan diri karena permintaan Saitama.

Meskipun Saitama tampak tidak peduli dengan Genos, tetapi Saitama sebenarnya bahagia karena ada seseorang yang mau mengakuinya. Oleh karena itu, Genos mungkin akan menjadi kunci untuk mengatasi Saitama.

Tentu saja, ini semua masih berupa teori: bisa benar, bisa salah. Mungkin One-Punch Man terkenal dengan parodi dan komedinya, serta tak terkesan sebagai sebuah seri yang serius. Tetapi dibalik itu, manga ini memiliki sisi lain yang cukup serius seperti masalah kemanusiaan dan apa arti sebenarnya menjadi seorang Hero. Oleh karena itu, bukan tidak mungkin kalau One-Punch Man akan memiliki plot twist seperti teori diatas.

Disaster Level: Saitama[/caption]

Menurutmu sendiri bagaimana?