Satu Lagi Tokoh Utama Attack on Titan Terbunuh!

Yang membaca bab terbaru Attack on Titan pasti sudah tahu. Satu tokoh utama manga ini terbunuh dengan heroik, dan kematiannya bahkan lebih mengguncang dari deretan kematian bulan lalu. Siapa yang mati?

Satu Lagi Tokoh Utama Attack on Titan Terbunuh!

SPOILER ALERT!!

Satu Lagi Tokoh Utama Attack on Titan Terbunuh!

Hajime Isayama tidak main-main di story arc terbaru ini. Baru bulan lalu ada tokoh pendukung ternama yang gugur, sekarang salah satu tokoh utama Attack on Titan terbunuh secara tak terduga!

Sejak Eren berhasil berubah menjadi titan, ada sejumlah karakter yang terasa memiliki nyawa "lebih" karena posisi mereka sebagai karakter utama. Tentu saja ada Eren, lalu Mikasa, Armin, Levi, juga Hange dan Erwin. Bahkan saat menghadapi musuh berat seperti Rod Reiss dan pasukan anti-manusia yang dipimpin Kenny Ackerman, Annie, hingga Armored dan Colossal Titan saat menyelamatkan Eren, para tokoh ini selalu berhasil selamat.

Bulan lalu, Isayama memutuskan untuk mendobrak anggapan kekebalan kelompok karakter itu dengan membunuh Erwin Smith sang komandan. Tapi Isayama tidak berhenti di situ saja, karena kali ini - kecuali ada keajaiban - satu lagi tokoh utama Attack on Titan terbunuh atas kehendak sang mangaka. Siapa?

Satu Lagi Tokoh Utama Attack on Titan Terbunuh!

Armin. Jawabannya adalah Armin. Mengejutkan, bukan? Kematian Erwin Smith mungkin tidak diduga, namun karakter seperti Erwin, Hange, bahkan Levi, memang bisa dikorbankan. Isayama sebelumnya sudah menunjukkan ia tidak ragu menghabisi tokohnya hanya karena popularitas. Lihat saja yang terjadi kepada Petra dan anggota kelompok Levi.

Seperti Petra dan kawan-kawan yang harus mati untuk dapat mengatasi ancaman Female Titan, Armin, Erwin, dan banyak nama lagi dikorbankan untuk merebut [outbound_link text="Wall Maria" link="http://attackontitan.wikia.com/wiki/Walls"] dan Distrik Shigashina.

Satu Lagi Tokoh Utama Attack on Titan Terbunuh!

[read_more id="254924"]

Satu sisi "positif" dari kematian Armin ini adalah ia berhasil mencapai sesuatu yang gagal dicapai banyak tokoh lain: kematian heroik. Kalau kamu mengikuti Attack on Titan dari awal, kamu akan menyadari betapa sulitnya mati bak seorang kesatria di manga ini. Ibu Eren mencoba mati dengan tegar, namun pada akhirnya rasa takut menguasainya sebelum ia dimangsa titan. Anak buah Levi mati dengan begitu saja. Bahkan Erwin Smith pun hanya bisa mati sebagai distraksi, karena dirinya ditimpuk dengan kecepatan tinggi dari kejauhan.

Sama seperti Erwin, Armin pun  mati sebagai distraksi. Bila Erwin bersedia gugur untuk memberi Levi kesempatan, kali ini Armin pun berkorban demi Eren. Hanya saja, hasil pengorbanan Armin ini terasa lebih oke karena Eren berhasil menuntaskan misinya yang paling mendesak: menangani Berthold. Dan hingga akhir hayat, Armin yang di bab-bab awal ditunjukkan cengeng dan pengecut justru gugur tanpa rasa takut. Benar-benar momen yang keren dan menyentuh.

Lalu apa yang terjadi setelah ini? Setidaknya, Eren dan kawan-kawan berhasil menangkap Berthold dan Reiner. Tubuh Erwin dan Armin masih tersisa, jadi bila ada yang ingin nekat menggunakan Berthold dan Reiner sebagai eksperimen titan, maka dua tokoh itu pun bisa diselamatkan. Tapi sepertinya kecil kemungkinan Isayama akan mencoba membangkitkan karakter-karakter itu sebagai manusia titan lain.

 

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU