Baru Berjalan Dua Bulan, Tahun 2017 Sudah Dipenuhi Serangan Hacker

Meski baru bejalan dua bulan, tahun 2017 nyatanya sudah dipenuhi deretan aksi hacker yang meresahkan. Mulai dari pesohor sampai warga biasa menjadi target sasarannya.

Baru Berjalan Dua Bulan, Tahun 2017 Sudah Dipenuhi Serangan Hacker

Baru Berjalan Dua Bulan, Tahun 2017 Sudah Dipenuhi Serangan Hacker

Meski baru bejalan dua bulan, tahun 2017 nyatanya sudah dipenuhi deretan aksi hacker yang meresahkan. Mulai dari pesohor sampai warga biasa menjadi target sasaran orang-orang tak bertanggung jawab demi meraup keuntungan ini.

Tahun 2017 menjadi babak baru bagi para pencahat siber. Dalam laporan bertajuk The Next Tier 8 Security Predictions for 2017, diprediksi jika kejahatan siber atau para hacker akan lebih agresif melakukan penyerangan demi mereguk keuntungan dan mengapitalisasikan setiap peluang yang ada seiring dengan pesatnya teknologi.

[read_more id="278294"]

"Tahun 2017, industri keamanan siber akan memasuki babak dan teritori baru setelah di tahun lalu kita menyaksikan bahwa perpetaan ancaman telah membukakan pintu lebar-lebar bagi para penjahat siber untuk lebih gencar dalam melakukan eksplorasi serangan dan celah-celah serangan baru secara lebih luas lagi," ujar Raimund Genes, Chief Technology Officer, Trend Micro, seperti dilansir Merdeka.com.

Dan benar saja, belum sampai berjalan dua bulan, aksi para hacker sudah mencuri perhatian publik. Tak tanggung-tanggung, korbannya adalah superstar sepakbola, David Beckham. Kejadian ini bermula saat hacker membocorkan 18,9 juta dokumen ke laman situs Football Leak.

[duniaku_adsense]

Di antara dokemen yang bocor tersebut, terselip juga isi email David Beckham. Sontak saja hacker yang belum diketahui identitasnya itu langsung meminta tebusan sebesar £1 juta atau senilai Rp 16,6 miliar.

Tak hanya di luar negeri, para hacker Indonesia pun tak kalah gencar melaksanakan aksi tak terpuji ini. Kejadian pertama menimpa situs RCTI yang di-hack pada akhir pertengahan Januari ini.

Baru Berjalan Dua Bulan, Tahun 2017 Sudah Dipenuhi Serangan Hacker

Aksi hacker ini tentu saja langsung menyita perhatian netizen. Pasalnya hacker yang mengatasnamakan dirinya Konslet menyerang situs RCTI dengan memasukkan nama Young Lexx sebagai tokoh fenomenal pada ajang Anugerah Seputar Indonesia 2016.

Setelah puas "mengacak-acak" TV milik Harry Tanoesoedibjo, aksi hacker Konslet kembali berbuat ulah terhadap stasiun televisi Metro TV. Sama seperti sebelumnya, aksi hacker konslet meninggalkan ciri khasnya pada situs yang telah ia hack. Yakni berupa layar hitam dengan tulisan HACKED BY KONSLET.

[duniaku_baca_juga]

Kejahatan siber tentu menjadi masalah besar di tengah arus globalisasi seperti sekarang. Targetnya pun bukan cuma organisasi besar atau orang-orang penting saja, warga biasa pun tak menutup kemungkinan menjadi target sasaran para hacker. Terlebih Di zaman serba online seperti ini, tentu semakin mempermudah para hacker melancarkan aksinya. Maka dari itu kamu perlu selalu berhati-hati saat bermain di internet ya.

Diedit oleh Arya W. Wibowo

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU