Teliti Sebelum Memilih! Inilah Penjelasan Neutral Creep yang Dapat Kamu Kendalikan!

Sebagai salah satu karakter yang paling sering terabaikan oleh banyak pemain, neutral creeps hanya dianggap sebagai bagian dari pasukan Chen atau bahkan makan siang bagi Doom. Namun, apakah kamu tahu kalau sebenarnya ada banyak sekali hal yang dapat kamu lakukan saat memiliki kesempatan untuk mengendalikan salah satu neutral creeps?

Dalam meta yang ada pada saat ini, kelihatannya Helm of the Dominator adalah salah satu item yang paling berguna dalam berbagai situasi dan kondisi. Tambahan status yang di dapat juga cukup besar; saat neutral creeps mendapat tambahan 1400 HP dan 425 Movement Speed dari item tersebut mereka dapat berubah menjadi karakter yang tidak kalah penting dengan hero lain dalam fase late-game. Selain digunakan sebagai tanker atau sumber damage yang cukup besar, neutral creeps juga dapat digunakan sebagai support dalam gank dan team fight berkat aura dan skill yang mereka miliki.

Creeps dibagi menjadi beberapa tingkatan yang cukup berbeda, mulai dari yang mudah untuk dikendalikan hingga yang sulit, dan sekarang Duniaku.net akan membahas apa saja yang dapat kamu lakukan dengan semua neutral creeps yang ada pada saat ini.

[page_break no="1" title="Alpha Wolf"]

Creep yang pertama akan kita bahas adalah Alpha Wolf, sang serigala besar penguasa hutan. Packleader's Aura adalah sebuah skill pasif yang saat digunakan dapat berfungsi sama seperti Vengeance Aura level 3 milik Vengeful Spirit, yaitu memberikan bonus damage sebesar 30%. Tidak banyak yang dapat dikatakan tentang creep yang satu ini karena fungsinya yang sangat sederhana. Alpha Wolf dapat membantu team fight dengan aura yang dia miliki, membantu pushing atau farming di jungle hanya dengan berdiri disamping hero-mu, apakah kamu masih membutuhkan alasan lain untuk tidak mencintai karakter ini?

[page_break no="2" title="Kobold Foreman"]

[read_more id="295365"]

Selain Alpha Wolf, Kobold Foreman adalah neutral creep lainnya yang dapat kamu gunakan secara efektif dengan mudah, namun, hal yang membedakan mereka berdua adalah kegunaan Kobold Foreman jauh lebih spesifik. Speed Aura adalah sebuah skill aura yang harus kamu pahami kapan saat yang tepat untuk menggunakannya. Seringkali dia dikendalikan dengan hero melee seperti Sven, Lifestealer atau Ursa yang belum memiliki Blink Dagger ataupun item mobilitas lainnya.

+12% Movement Speed bukanlah hal yang bisa kamu anggap remeh karena memancing hero lain untuk menyerang menjadi lebih sulit jika mereka bergerak lebih cepat. Namun, bukan berarti kamu dapat selamanya mengandalkan creep yang satu ini, karena saat team fight dimulai, memiliki gerakan yang lebih cepat bukanlah pilihan yang paling ideal.

[page_break no="3" title="Ogre Frostmage"]

Berbeda dengan dua creep sebelumnya yang dapat kamu gunakan tanpa perlu memiliki skill micro yang tinggi, Ogre Frostmage sedikit lebih sulit untuk kamu gunakan. Sebelum "bekerjasama" dengan creep ini, akan lebih mudah jika kamu mengaktifkan autocast untuk unit yang dapat kamu kendalikan, dan jika kamu belum pernah melakukan hal ini sebelumnya jangan merasa takut untuk mencoba hal baru!

Ice Armor adalah sebuah skill aktif yang dapat mengurangi movement dan attack speed dari hero yang berani untuk menyerang unit dengan buff ini, ditambah lagi kamu juga mendapatkan +8 Armor yang pasti akan sangat berguna menghadapi hero DPS seperti Phantom Assassin. Creep ini dapat menyelamatkan nyawa hero lain sekaligus bertugas sebagai counter dari Desolator. Buff dengan cooldown yang sangat rendah ini dapat kamu gunakan untuk melindungi teman satu tim, selama kamu dapat menjamin keselamatan Ogre Frostmage.

[page_break no="4" title="Hill Troll Priest"]

Creep lain yang membutuhkan autocast adalah Hill Troll Priest, dan dengan sedikit latihan kamu akan paham mengapa creep ini sangat diremehkan oleh banyak orang. Dengan bantuan +3 Mana Regen dan +15 HP Regen dari skill Heal yang dia miliki, Hill Troll Priest adalah salah satu creep yang dapat menghargai kerja keras orang yang dapat mengendalikan dirinya.

Saat Heal digunakan dengan autocast dia akan memilih targetnya secara random, dan hal ini terkadang membuat Heal menjadi kurang efektif. Dengan cooldown selama 0.5 detik, mengaktifkannya secara manual juga bukanlah hal yang dapat kamu andalkan, namun, dalam situasi 1v1, +30 HP/detik dapat membuat kamu lebih unggul daripada hero lain yang berani berhadapan denganmu.

[page_break no="5" title="Ghost"]

[read_more id="292511"]

Creep ini adalah salah satu contoh bahwa Valve tidak ingin menghabiskan banyak waktu untuk menentukan nama dari sebagian neutral creep. Walaupun memiliki nama yang membosankan, jangan jadikan ini alasan untuk melupakan kehebatan creep yang satu ini. Frost Attack adalah sebuah skill yang memiliki peran cukup besar pada awal permainan. Kamu dapat menggunakannya secara ofensif untuk mengejar hero lain, atau secara defensif untuk membantu kamu melarikan diri, karena mengurangi 20% Movement Speed nembuat Ghost setara dengan sebuah Sange.

Ghost tidak memiliki kemampuan lainnya, dan hal ini membatasi telah membatasi dirinya hanya untuk memperlambat gerakan hero lain, namun, terkadang justru hal inilah yang paling kamu butuhkan. Satu hal lain yang harus kamu ingat saat menggunakannya, adalah Frost Attack dapat kamu gunakan terus menerus, jadi berkomunikasilah dengan teman satu tim-mu untuk menghentikan gerakan hero yang sangat agresif pada early-game.

[page_break no="6" title="Satyr Tormenter"]

[duniaku_adsense]

Kamu mungkin lebih sering melihat creep ini dikendalikan oleh Chen atau menjadi target Doom, namun, dengan bantuan Helm of the Dominator Satyr Tormentor dapat menjadi sebuah masalah besar bagi tim lawan. Dengan total 14 HP Regen dari Helm of the Dominator + Unholly Aura, Satyr Tormentor menjadi salah satu creep yang paling sulit ditaklukan pada early-game. Dia dapat menjaga seorang untuk terus berada dalam lane, membuat creep tim-mu menjadi lebih dominan, dan bahkan dapat digunakan untuk membantu team fight.

Skill Shockwave yang dia miliki juga memiliki banyak kegunaan yang mungkin belum kamu ketahui. Dengan cooldown yang cukup rendah dan dapat digunakan sebanyak empat kali tanpa bantuan item mana regen. 160 magic damage hampir setara dengan 120 damage bagi hero non-intelligence, dan jumlah tersebut adalah 10-15% dari HP kebanyakan hero fase early-game.

[duniaku_baca_juga]

Ingin mengetahui lebih banyak tentang neutral creep lainnya? Lanjut ke halaman berikutnya!

Sekarang, Duniaku.net akan membahas tentang neutral creep yang membutuhkan skill micro yang sedikit lebih tinggi untuk dapat mengendalikannya secara efektif. Apakah kamu sudah tahu kegunaan dari semua creep yang ada di bawah ini?

[page_break no="1" title="Wildwing Ripper"]

Walaupun menjadi pemilik dari salah satu aura paling lemah dalam daftar ini, Wildwing Ripper berhasil membuktikan kekuatannya dengan Tornado. Creep ini cukup dapat mengganggu fase farming bagi banyak hero, dengan memberikan +3 Bonus Armor kepada creep lain berkat bantuan Toughness Aura. Wildwing Ripper mungkin menjadi salah satu creep paling favorit bagi para pemain Chen pada fase early-game berkat buff armor yang dia berikan, namun, terlepas dari itu kelihatannya dia tidak memiliki banyak kegunaan lain.

[page_break no="2" title="Dark Troll Summoner"]

Creep ini dapat menjadi sahabat terbaikmu jika tidak ada hero yang memiliki disable jarak jauh dan tim-mu kehilangan map control. Berkat root instan dan jarak yang bisa diandalkan dari Ensnare, kamu dapat menjebak hero lawan dengan bantuan Dark Troll Summoner. Sayangnya, karena durasi yang sangat singkat, Ensnare hanya akan menjadi efektif jika digunakan untuk memulai team fight atau gank.

Raise Dead mungkin tidak memiliki kegunaan sebagus Ensnare, namun, kamu tetap dapat menggunakannya untuk melakukan split push atau sebagai body-blocking. Terlepas dari kegunaan tersebut, Dark Troll Summoner tidak memiliki banyak hal menarik yang membuatnya dapat bertahan cukup lama sebelum digantikan oleh creep lain yang akan kamu kendalikan.

[page_break no="3" title="Mud Golem"]

[read_more id="291835"]

Creep ini mungkin memiliki kegunaan yang tidak terlalu berbeda jauh dengan Dark Troll Summoner, namun, Mud Golem memiliki damage dan cast range yang jauh lebih besar. Satu-satunya hal yang membuat creep yang satu ini menjadi kurang efektif adalah durasi dari Hurl Boulder yang hanya memberikan stun selama 0.6 detik. Timing dari kematian creep ini sangat penting, karena saat terbunuh dia akan membelah diri dan akan muncul unit baru dengan 375 magic damage dan stun hingga 1.8 detik. Dengan Helm of the Dominator, kamu dapat mengendalikan creep lain untuk memaksa Mud Golem membelah dirinya, dan menambah anggota pasukanmu menjadi lebih banyak.

[page_break no="2" title="Hellbear Smasher"]

Selain memiliki Thunder Clap yang dapat digunakan untuk memperlambat gerakan hero lawan, Swiftness Aura adalah salah satu alasan mengapa banyak orang sangat menyukai creep ini. Dengan bantuan +15 Attack Speed, kecepatan farming kamu pasti akan meningkat drastis, namun, tanpa tambahan movement speed dari Helm of the Dominator, Hellbear membutuhkan waktu untuk mendekati hero lawan dan menghajarnya menggunakan Thunder Clap.

[page_break no="3" title="Centaur Conqueror"]

Simpel, efektif, dan dapat diandalkan, Centaur Conqueror adalah creep yang dapat kamu gunakan dalam berbagai situasi yang berbeda. Sama seperti Thunder Clap, War Stomp juga membutuhkan waktu untuk dapat digunakan secara efektif dan memberikan stun selama 3 detik. Satu hal penting yang harus kamu perhatikannya adalah cooldown-nya yang cukup lama dan hanya dapat digunakan sebanyak dua kali tanpa bantuan item mana regen, jadi perhatikan kapan saat yang tepat untuk menggunakannya.

Karena tidak memiliki aura dan buff dapat kamu gunakan, Centaur Conqueror lebih cocok untuk digunakan sebanyak satu kali sebelum mendapatkan creep lain yang jauh lebih efektif.

[page_break no="4" title="Harpy Stormcrafter"]

[duniaku_adsense]

Ingin menguasai sebuah lane tanpa berada di lane tersebut? Jika kamu dapat mengendalikan creep ini pada awal permainan, maka Chain Lightning dapat melakukannya untukmu. Sayangnya, creep yang satu ini memerlukan skill micro yang cukup tinggi sebelum kamu dapat meninggalkannya seorang diri di fase laning. Namun, waktu yang kamu habiskan untuk melatih skill micro akan terbaya karena Harpy Stormcrafter adalah salah satu creep yang dapat menghargai kerja keras pemain yang sanggup mengendalikannya.

Harpy Stormcrafter adalah salah satu creep yang paling kuat pada fase early-game dengan potensi pushing yang tinggi, dan bahkan dengan sedikit berhati-hati ada kemungkinan kamu dapat menghancurkan tower tim lawan. Namun, kegunaannya mulai menurun drastis pada fase mid-game karena adanya item seperti Linken's Sphere yang dapat meredam damage dari Chain Lightning.

[page_break no="5" title="Satyr Banisher"]

Secara tidak langsung, mengendalikan Satyr Banisher sama seperti memiliki Diffusal Blade berkat bantuan Purge. Sama seperti Harpy Stormcrafter, Satyr Banisher juga memerlukan skill micro yang cukup tinggi untuk dapat mengendalikannya, apalagi dengan kemampuannya yang dapat disamakan dengan Diffusal Blade. Purge adalah sebuah skill aktif yang dapat kamu gunakan untuk memperlambat gerakan musuh atau menghilangkan buff, dan sudah jelas kamu harus paham kapan saat yang tepat untuk menggunakannya.

Walaupun sempat mendapatkan nerf dari cast range yang dia miliki, Satyr Banisher tetap dapat menggunakan Purge sebanyak 4 kali tanpa bantuan item mana regen. Dengan cooldown selama 3 detik, Satyr Banisher dapat menjadi creep yang paling ditakuti sepanjang permainan.

[duniaku_baca_juga]

Apakah penjelasan tentang neutral creep di atas telah cukup menjawab mengapa kamu harus mulai melatih skill micro dengan bantuan Helm of the Dominator? Siapa neutral creep favoritmu? Apakah kamu memiliki tips tentang micro yang dapat membantu pemain lain? Berikan pendapat kamu di komentar yah!

_{Diedit oleh Febrianto Nur Anwari}