Bukan Hanya Bangkitkan Nostalgia, Nokia 3310 "Lebih Canggih" dari iPhone 7

Versi baru Nokia 3310 selain bakal bikin generasi 90-an mengingat kembali masa lalunya, dikabarkan juga bakal memiliki fitur yang bahkan iPhone terbaru saja gak punya... coba tebak, fitur apakah itu?

Bukan Hanya Bangkitkan Nostalgia, Nokia 3310 "Lebih Canggih" dari iPhone 7


Nokia Series 30+ ini merupakan platform software dan antar muka aplikasi yang diciptakan oleh MediaTek untuk Nokia. Meskipun mengingatkan pada UI S30 Nokia lama, yang dulu jamak kita kenal karena aplikasi dan game Java, S30+ justru tidak mendukung aplikasi Java J2ME.

Bukan Hanya Bangkitkan Nostalgia, Nokia 3310 Lebih Canggih dari iPhone 7 Bahkan punya port audio, ketika smartphone yang puluhan kali lebih mahal tidak memilikinya....[/caption]

Namun S30+ mampu menjalankan aplikasi built-in, seperti browser Opera, opsi pencarian Bing, aplikasi cuaca MSN Weather hingga chatting melalui GroupMe dari Skype. Well, jangan heran jika aplikasinya "berbau" Microsoft, karena memang sebelumnya mereka yang berhak menggunakan merek Nokia sejak tahun 2014, dan kemudian diambil alih oleh HMD Global akhir 2016 kemarin.

[read_more id="296901"]

[page_break no="" title="Penyesuaian Material dan Tombol"]


Sebelumnya kami juga sudah mendengar jika versi baru Nokia 3310 ini kini kembali dengan layar berwarna seperti pediksi kami sebelumnya, bukan sekadar layar monokrom 84 x 84 pixel, dan ukurannya juga lebih besar dari yang lama.

Selain itu, layarnya tidak terlalu tajam (kecil resolusinya), untuk menjaga agar ketahanan baterainya tetap tinggi. Namun jelas layar yang lebih modern akan membuat game Snake klasik terlihat lebih menarik dimainkan.

Bukan Hanya Bangkitkan Nostalgia, Nokia 3310 Lebih Canggih dari iPhone 7

Nokia 3310 versi baru ini juga bakal ditawarkan dalam berbagai pilihan warna, termasuk merah, hijau dan kuning, serta tampil lebih ramping dan ringan dibandingkan Nokia 3310 aslinya.

[duniaku_adsense]

Selain itu, tombol-tombolnya bakal dibuat lebih besar dan strukturnya juga akan berubah. Untuk Nokia 3310 tahun 2017 ini, rumor yang beredar saat ini harganya nanti akan dijual Rp850 ribuan, dan bakal mulai dijual tidak lama setelah peluncuran awalnya selama MWC 2017.

Lanjut ke halaman 2...

[page_break no="" title="Mengenai Nokia 3310"]


Nokia 3310 pertama kali diluncurkan pada 2 September 2000, serta terjual hingga 126 juta unit di seluruh dunia. Dan hingga 2017 ini, hampir dua dekade eksistensinya, sudah tak terhitung menjadi bintang meme, video, dan hingga pengujian ekstrem yang mengukuhkannya sebagai ponsel tertangguh yang paling susah “dihancurkan” oleh para fan. Bahkan di negara asalnya, Finlandia, emoji Nokia 3310 juga masuk menjadi bagian koleksi emoji Nasional negara tersebut.

[duniaku_baca_juga]

Bukan Hanya Bangkitkan Nostalgia, Nokia 3310 Lebih Canggih dari iPhone 7

Di Indonesia Nokia 3310 juga dikenal sebagai ponsel sejuta umat pada masanya. Saat itu, memiliki Nokia 3310 dianggap sudah sangat keren. Walaupun fiturnya standar banget, namun ponsel ini disukai karena beberapa hal.

Mulai desain yang handy, ringan dan mudah masuk kantong, ada game yang sangat fenomenal (Snake, baca di ulasan ini biar kalian bernostalgia), tombol yang empuk dan layar yang terang (bahkan masih terlihat di bawah paparan cahaya matahari), data tahan baterai mencapai 250 jam, dan lebih lagi, Nokia 3310 tidak mengancam penggunanya dengan kendala komunikasi yang banyak menderita pengguna Android dan iOS.

Bukan Hanya Bangkitkan Nostalgia, Nokia 3310 Lebih Canggih dari iPhone 7

Nokia 3310 pada masanya adalah penjelmaan slogan Nokia, yaitu Connecting People. Mengapa bisa demikian? Karena pada masanya, orang terhubung satu sama lain. Orang melihat pentingnya memendekkan jarak antar mereka dengan gadget kecil ini.

Sangat berbeda dengan apa yang terjadi saat ini. Teknologi komunikasi baru justru sekadar Connecting Accounts. Dengan kata lain, gadget dan media sosialnya menghubungkan antar akun di dunia maya. Dengan kebebasan sebuah akun menjadi siapa saja dan apapun. Berhubungan dengan gadget, seolah hilang dalam hal “connecting-nya” karena semakin tidak memperdulikan satu sama lain.

[duniaku_adsense]

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU