Inilah Daftar Lagu Naruto dari yang Terbaik sampai Terjelek (Bagian 3)

Setelah pada minggu lalu kita sudah melihat posisi 70 - 61 sekarang kita akan melihat lagu yang pernah mengisi Naruto dari posisi 60 - 51.

[read_more id="330920"]

Pada minggu lalu kita sudah melihat 10 lagu dalam posisi 70 - 61 yang pernah jadi lagu pembuka dan penutup dari serial Naruto dan Naruto Shippuden. Kali ini Duniaku.net akan kembali mengurutkan lagu dari serial ini mulai dari yang paling bagus, biasa saja, dan terjelek.

Daftar ini akan muncul setiap Sabtu. Tetap cek Duniaku.net untuk mengetahui lagu Naruto favoritmu berada di posisi keberapa.

Untuk minggu ini, kita akan melihat lagu yang berada di posisi 60 - 51 di mana masih banyak lagu filler dan tidak memorable masih ada di dalam daftar ini tetapi ada beberapa lagu yang masih passable untuk tidak berada pada di posisi di bawah seperti minggu-minggu sebelumnya. Penasaran siapa saja yang masuk ke dalam daftar untuk minggu ini? Simak daftarnya di bawah ini.

(NB: Lagu yang ada di dalam urutan ini diambil dari lagu yang pernah masuk dalam serial TV Naruto dan Naruto Shippuden. BGM serta lagu dari film dan edisi shounen-hen tidak dihitung.)

[page_break no="60" title="Does – Guren (Opening Naruto Shippuden 15)"]

[youtube_embed id="QYrAscfzyPI"]

Trio alternative rock ini berharap soundnya bisa menjadi legendaris seperti Thee"> Michelle Gun Elephant apalagi mereka berasal dari agensi yang sama yaitu Trippin’ Elephant Records base.

Sayangnya hal itu tidak berhasil di lagu ini dan Does juga tidak memainkan musik garage rock dengan baik apalagi untuk sebuah lagu pembuka yang harusnya memberi semangat di awal sebelum masuk ke anime­-nya. Lagu ini terasa membosankan dan berjalan terlalu datar untuk ukuran lagu pembuka seolah-olah Does tidak berusaha untuk memaksimalkan potensi lagu dan bernyanyi dengan gaya yang terdengar malas-malasan dan musik yang bikin tertidur padahal masih ada di ranah garage rock yang harusnya membuat semangat.

Posisi di Chart Oricon: 40

[page_break no="59" title="Aluto - Michi ~To You All~ (Ending Naruto Shippuden 2)"]

[youtube_embed id="7M9v92aBXMU"]

Ada sebuah cocoklogi yang muncul dalam judul lagu ini. Jadi judul lagu ini jika disingkat akan menjadi “to-u-all” dan jika kata itu dibalik akan menjadi “all-u-to” atau “aluto” yang merupakan nama grup ini yang terdiri Daigo Fujita di vokal dan Honoka Satou di biola.

Terlepas dari cocoklogi tersebut, lagu pop rock medium beat ini sebenarnya lumayan enak apalagi mereka mempunyai personil yang bisa memainkan biola untuk membuat mood lagu menjadi cukup melankolis. Namun, itu saja belum cukup untuk membuat Michi menjadi lagu yang standout di antara lagu Naruto lainnya apalagi vokalnya yang kurang emosional sehingga membuat mood lagu menjadi biasa saja dan gagal untuk menjadi melankolis atau bisa menjadi power ballad.

Posisi di Chart Oricon: 70

[page_break no="58" title="DISH// - Flame (Ending Naruto Shippuden 29)"]

[youtube_embed id="PG2srmK2orU"]

Masih ingat dengan seberapa hancurnya dan berantakannya mereka dalam ">I Can Hear yang terdengar seperti musik seorang anak SMA yang masih menganggap ">electro-hardcore terdengar keren? Mereka menjadi lebih baik dalam kontribusi kedua mereka untuk Naruto berjudul Flame dan hasilnya ada peningkatan dari I Can Hear tetapi tidak signifikan.

Mereka akhirnya memainkan musik alternative rock yang lebih standar dan tidak memasukkan gimmick yang berlebihan serta lebih apa adanya tetapi entah mengapa lagu ini tidak terlalu memorable dan mereka terlalu mencari aman dalam musik alternative rock yang mereka usung. Tetapi satu hal yang bisa didapatkan dalam lagu ini adalah mereka jauh lebih dewasa dan terarah meski masih terlalu banyak menyimpan energi remaja labil di dalamnya.

Posisi di Chart Oricon: 2

[page_break no="57" title="Shun Feat. Lyu;Lyu – Never Change (Ending Naruto Shippuden 30)"]

[youtube_embed id="byMgX-FM3A4"]

Entah mengapa lagu tema untuk Naruto senang sekali memainkan musik rap atau hip hop dan menggabungkannya dengan rock bahkan punk dan salah satunya adalah lagu ini dimana seorang rapper bernama Shun berkolaborasi dengan sebuah band bernama Lyu;Lyu yang sekarang berganti nama menjadi Civilian.

Lagu yang ber-genre rap rock ini memang terdengar asik karena adanya sinkronisasi antara rapping Shun dan beat yang Lyu;Lyu bawakan, tetapi sayangnya ketika kita mendengar garis besarnya beat lagu ini terdengar itu-itu saja dan terkadang Shun terdengar off-ryhme dan mencocokkan rapping-nya dengan beat alternative rock dari Lyu;Lyu dan hal ini terus berlanjut sampai akhir lagu dengan adlibs yang tidak enak. Bagian reff dari lagu ini juga seolah membanting jauh apa yang Shun lakukan di awal lagu.

Posisi di Chart Oricon: 114

[page_break no="56" title="Amadori – Soba ni Iru Kara (Ending Naruto 11)"]

[youtube_embed id="XntJ8gWXljc"]

Penyanyi asal perfektur Saga ini mempunyai suara yang cukup smooth dan mempunyai kelembutan seperti Misia"> namun dalam kesan yang lebih folky. Image yang ingin ia kembangkan dalam karir bermusiknya adalah seorang penyanyi yang mempunyai suara lembut dengan senjata gitar akustik untuk menghipnotis pendengarnya tetapi pada lagu ini entah mengapa gitar akustiknya hanya menjadi gimmick semata.

Soba ni Iru Kara mempunyai nada yang simpel dan lirik yang teduh tapi sayangnya lagu ini terlalu memakai banyak efek loops yang terdengar imut tapi tidak nyambung dengan lagunya dan terasa seperti efek software yang keluar dari pertengahan 2000’an yang terkesan outdated. Sedikit disayangkan karena Amadori mempunyai suara dan mood yang sesuai untuk menjadi penutup sebuah lagu.

Posisi di Chart Oricon: 100

Cek halaman berikutnya untuk melihat lagu apa yang berada di posisi 55 -51

[page_break no="55" title="Home Made Kazoku – Nagareboshi ~Shooting Star~ (Ending Naruto Shippuden 1)"]

[youtube_embed id="Q9cT5EAEGyk"]

Seperti yang sudah diungkapkan sebelumnya, Home Made Kazoku akan terdengar lebih asyik jika bermain lebih stripped dengan memainkan sample dari golden age hip hop dan musik bernuansa jazzy dan ini contoh dari deskripsi tersebut yang mengawali lembaran awal dari Naruto Shippuden.

Memang lagu ini membawa kembali apa yang membuat Home Made Kazoku populer dan banyak disukai oleh orang-orang apalagi dengan lirik yang uplifting tetapi lagu ini tidak cukup memorable dibandingkan lagu mereka seperti “Thank"> You” dan “Shounen"> Heart” yang menunjukkan kemampuan rapping mereka dengan polesan beat yang mantap. Lagu ini seolah melambangkan “the not-so-good about Japanese hip-hop” ketika memainkan lagu ballad atau medium beat. At least,"> Monkey Majik can do better than this.

Posisi di Chart Oricon: 28

[page_break no="54" title="Nico Touches The Walls – Broken Youth (Ending Naruto Shippuden 6)"]

[youtube_embed id="VFWN8dpatcA"]

Nico Touches The Walls adalah band yang cukup asyik karena mereka mengeksplorasi banyak sound di lagu mereka mulai dari alternative rock, surf rock, indie rock, dance rock sampai post rock.  Di setiap single-nya band yang sudah meilis enam album ini mempunyai sesuatu yang berbeda di setiap lagunya.

Tetapi bila disejajarkan dengan single mereka lainnya lagu Broken Youth ini terdengar biasa saja dan tidak mempunyai sesuatu spesial yang membuat band ini unik. Mereka seolah bermain terlalu aman dan mengikuti aturan untuk membuat lagu alternative rock. Meski mereka sudah menambahkan ruang untuk gitar akustik untuk membuat lagu ini mempunyai takaran yang pas di setiap instrumennya tetap saja mereka tidak bisa lari dari kata “biasa-biasa saja” yang terus menerus menghantui lagu ini.

Posisi di Chart Oricon: 37

[page_break no="53" title=" 7!! – Sayonara Memory (Ending Naruto 24)"]

[youtube_embed id="Q2I_qmvdOHg"]

7!! atau dibaca seven oops adalah sebuah kuartet asal Okinawa yang terdiri dari Michiru (gitar), Nanae (vokal), Maiko (drum), dan Keita (bass) ini memainkan musik powerpop dan pop rock yang enak meski sedikit nyerempet dengan musik Scandal apalagi hal ini didukung dengan vokalis mereka yang berjenis kelamin perempuan.

Band yang pernah tampil di Indonesia pada tahun 2012 kemarin membuat Sayonara Memory dengan penuh passion dan semangat terutama ketika lagu memasuki bridge dimana ada break instrumental yang cukup menarik dan mampu menjembatani lagu sebelum masuk kembali ke vokal. Permainan yang asyik dari mereka sayangnya terdengar anti-klimaks ketika mereka mencoba memasukkan vokal echo di akhir, tetapi pengalaman keseluruhan dari lagu ini cukup menyenangkan.

Posisi di Chart Oricon: 61

[page_break no="52" title="Hemenway – By My Side (Ending Naruto Shippuden 20)"]

[youtube_embed id="1dKeikNUrRY"]

Kuartet alternative rock yang diisi oleh Isaac, Charm, Ogaching, dan Toshi ini seolah mengikuti band alternative rock tempo tinggi seperti Nothing’s Carved In Stone dalam By My Side. Memang lagu ini cukup enak didengar dan catchy tetapi lagu ini masih terdengar terlalu biasa dan repetitif. Mereka masih terdengar terlalu American-Pop-Punk dan American-Emo sehingga Hemenway seolah kebingungan dalam kontribusi pertamanya untuk anime.

Posisi di Chart Oricon: 130

[page_break no="51" title="tacica – newsong (Opening Naruto Shippuden 10)"]

[youtube_embed id="ZHLxVBo7coQ"]

Menarik untuk mendengar lagu dari duo yang terdiri dari Shouichi Igari dan Yuuta Konishi ini. Mereka menggabungkan unsur country dan folk rock dengan pembawaan alternative rock ala Jepang. Suntikan blues juga sedikit menyusup lagu ini dan seperti judul lagunya mereka membawakan lagu baru yang berbeda dengan lagu Naruto sebelumnya. Sedikit aneh memang lagu ini ditempatkan sebagai lagu opening song bukan ending song karena lagu ini akan cocok menjadi lagu penutup ketimbang pembuka.

Posisi di Chart Oricon: 14

Ada lagu favoritmu yang masuk di dalam daftar ini? Jika ada sampaikan di kolom komentar ya

_{Diedit oleh Fachrul Razi}