Waduh, Rating Justice League Disabotase oleh Rotten Tomatoes?

Buruknya rating dari Justice League menurut situs Rotten Tomatoes membuat pendapatan film ini menjadi anjlok. Apakah rating dari film ini disabotase oleh pihak Rotten Tomatoes?

Waduh, Rating Justice League Disabotase oleh Rotten Tomatoes?

Waduh, Rating Justice League Disabotase oleh Rotten Tomatoes?

Buruknya rating dari Justice League menurut situs Rotten Tomatoes membuat pendapatan film ini menjadi anjlok. Apakah rating dari film ini disabotase oleh pihak Rotten Tomatoes?

Kita semua tahu bahwa Justice League kurang mendapat tanggapan baik dari situs pengumpul rating dan review Rotten Tomatoes. Rotten Tomatoes hanya memberikan rating sebesar 41% kepada Justice League dan rating ini dikumpulkan dari 279 kritik yang masuk ke dalam situs ini.

[duniaku_adsense]

Menurut konsesus – persetujuan umum dari para kritikus dalam Rotten Tomatoes Justice League melampaui sejumlah film DC, namun hal ini belum cukup untuk merusak estetika, karakter yang tipis, dan action yang kacau yang terus menganggu franchise.

Tetapi, bagaimana jika rating dari Justice League tersebut ternyata disabotase oleh pihak Rotten Tomatoes?

[duniaku_baca_juga]

Seorang jurnalis film yang merangkap reviewer dari Forbes bernama Mark Hughes merasakan suatu kejanggalan dalam rating Rotten Tomatoes.

Mark yang memberikan review positif terhadap Justice League menyampaikan bahwa ia belum menyetor review ke situs tersebut tetapi ketika ia masuk Rotten Tomatoes menyatakan bahwa review Mark sudah masuk. Ia sendiri kebingungan karena pihak Forbes juga tidak menyetor review tersebut ke situs pengumpul review tersebut.

Ia menyampaikan hal tersebut melalui akun Twitternya pada 17 November 2017 kemarin.

https://twitter.com/markhughesfilms/status/931288276060663808

Lalu dalam tweet berikutnya, ia menyatakan bahwa ada beberapa aturan Rotten Tomatoes yang tidak ia ketahui sebelumnya.

“Saya sebelumnya tidak sadar bahwa sebuah review bisa dimasukkan ke dalam Rotten Tomatoes tanpa menunggu reviewer tersebut memasukkannya sendiri dan jika sebuah review tidak menyatakan pernyataan positif atau negatif maka review tersebut mereka langsung mencap bahwa film ini rotten – jelek – dan dinilai oleh situs itu sendiri….Jika kamu adalah reviewer yang menulis ulasan yang bercampur antara positif dan negatif – terutama film terkenal – maka kamu harus mengecek dan mengonfirmasi apakah review tersebut sudah merepresentasikan apa yang kamu ingin ucapkan dalam review tersebut.

https://twitter.com/markhughesfilms/status/931306275413090305

Rotten Tomatoes memang tidak ramah terhadap film dari DC Extended Universe, film Man of Steel dirating sebanyak 55%, film Batman v Superman: Dawn of Justice hanya mendapatkan rating 27%. Sementara itu film dari Marvel Cinematic Universe mendapatkan rating bagus di atas 80% setiap kali film dari seri tersebut dirilis.

[duniaku_adsense]

Hal ini menimbulkan opini di kalangan penggemar DC bahwa Rotten Tomatoes dibayar oleh pihak Marvel Studios dan Disney karena selalu memberikan rating bagus ke film Marvel Cinematic Universe. Padahal pihak Warner Bros. Entertainment selaku pembuat Justice League mempunyai saham 30% di situs tersebut.

Akibat dari rating yang rendah ini pendapatan Justice League di minggu pertamanya jauh lebih rendah daripada film DC Extended Universe lainnya.

[read_more id="348124"]

Perdebatan di media sosial tentang bagus tidaknya film ini juga diprediksi membuat performa dari film ini tidak memuaskan ketika sudah dirilis secara umum. Banyak yang berkata bahwa film ini tidak pantas untuk ditonton tetapi banyak juga yang berkata bahwa film ini harus ditonton apalagi untuk para pecinta superhero.

Diedit oleh Fachrul Razi

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU