Awas Nangis, 7 Episode Sedih Film Kartun Ini Sangat Menyentuh dan Menyedihkan

Film kartun adalah sebuah acara atau program animasi yang biasanya ditargetkan untuk para penonton anak-anak, namun bukan berarti orang dewasa tidak menyukai kisah-kisah di film kartun. Kartun biasanya dibuat seceria mungkin, namun ada juga episode sedih film kartun seperti di daftar ini.

Sebenarnya, bagi sebagian orang dewasa, mungkin episode-episode ini tidak cukup untuk membuat mereka menangis tersedu-sedu seperti chat-nya hanya di-read oleh gebetan, namun untuk anak-anak yang menyaksikan epsiode sedih film kartun ini, mungkin ada yang mengerti dan terbawa perasaan, ada juga yang tidak mengerti dan menganggapnya biasa.

Bagaimana dengan kamu? Setelah membaca, tuliskan di kolom komentar tentang episode sedih film kartun yang menurutmu paling menyentuh, ya. Baiklah, mari kita mulai daftar episode sedih film kartun berikut ini.

Serial kartun Tom and Jerry biasanya menghadirkan cerita yang lucu dan menghibur tentang pergulatan Tom si kucing dengan musuhnya, Jerry si tikus, namun episode sedih film kartun pertama di daftar ini, diawali dari serial tersebut.

Dalam episode "Heavenly Puss", Tom secara ajaib berada di ambang kematian karena Jerry. Secara tidak sengaja Tom terhantam oleh piano, dan akhirnya mati. Jiwanya dikirim ke Heavenly Express, tempat di mana para kucing dikirim ke surga.

Fokus kita bukan ke Tom, karena ini bukanlah episode Creepy Pasta atau sejenisnya, namun episode sungguhan. Di Heavenly Express, ada kucing lain selain Tom yang akan menuju surga, dan fokus kita beralih pada tiga anak kucing dalam karung. Apa yang aneh?

Sebelum Tom, ada sebuah karung basah yang melompat-lompat, lalu dari karung tersebut, muncullah tiga anak kucing yang lucu, namun dalam kondisi basah. Lalu sang penjaga gerbang perkata "Sesuatu yang seharusnya tidak dilakukan manusia" sambil bingung dan menggelengkan kepalanya.

Belum paham? Ketiga kucing tersebut artinya sudah mati, dengan cara dimasukan ke karung, lalu dibuang ke danau atau sungai, hingga akhirnya mereka mati tenggelam. Kamu bisa menonton cuplikannya di bawah ini:

Dalam cerita kartun CatDog, ada sesuatu yang masih misteri, yaitu siapa orang tua CatDog? Apakah dia adalah anjing dan kucing yang menikah? Atau memang ada mahluk yang seperti CatDog lain, di mana tubuhnya tergabung dari dua mahluk?

Di dalam episode "CatDog and the Great Parent Mystery", rahasia itu sedikit terungkap. Dalam episode tersebut, CatDog berusaha mencari orang tua mereka yang misterius, sampai akhirnya mereka menemukan satu mahluk aneh yang menyeramkan.

Ternyata, itu bukan satu mahluk, melainkan dua. Dia adalah Ibu, dan Ayah. Seperti itulah nama kedua karakter ini karena memang tidak ada nama resminya. Sang Ibu adalah mahluk seperti raksasa, sedangkan Ayah adalah seekor katak dengan hidung besar.

Namun, misteri masih berlanjut, Ayah dan Ibu ternyata bukan orang tua kandung dari CatDog, mereka berdua menemukan CatDog dan merawatnya, namun saat CatDog anak-anak, ada sebuah pusaran angin yang menarik si kucing anjing ini, sehingga mereka terpisah. Meskipun bukan orang tua kandung, namun Ayah dan Ibu menunjukan kasih sayang mereka. Kamu bisa menontonya di bawah ini:

Masih ada episode sedih film kartun lainnya, karena itu langsung cek halaman kedua, ya!

Kita kembali pada cerita kucing yang malang di episode sedih film kartun, dan kali ini datang dari serial Alvin & The Chipmunk. Pada suatu hari, Alvin, Simon, dan Theodore menemukan seekor kucing. Mereka bertiga sangat menyayangi kucing tersebut, terutama Theodore, dan memberikan nama Cookie Chomper Ketiga untuk kucing tersebut.

Dave, yaitu "ayah" dari ketiga Chipmunk sebenarnya alergi dengan kucing, namun karena mereka bertiga sangat menyayangi Cookie Chomper, akhirnya Dave memperbolehkan kucing tersebut dipelihara, bahkan memberikan kalung untuk si kucing.

Semua bahagia, sampai suatu hari, Cookie Chomper bermain terlalu jauh, dan menghilang. Siang harinya, seseorang datang ke rumah Dave sambil membawa kalung milik Cookie. Orang tersebut berkata bahwa seekor kucing berkalung ini telah mati tertabrak.

Cookie Chomper sudah tiada, namun Theodore tidak bisa menerima fakta ini, dan masih terus berusaha mencari Cookie. Dia berpikir, Cookie belum mati, dan hanya tersasar karena tidak bisa pulang. Akhirnya Dave mencoba meyakinkan Theodore. Kamu bisa lihat di bawah ini:

Kita semua generasi 90 dan 2000-an pasti tahu serial kartun Rugrats yang mengisahkan petualangan para bayi. Di episode sedih film kartun nomer 4, ada kisah tentang hari ibu dari Rugrats.

Di episode "Mother's Day", para bayi ingin memberikan sebuah hadiah hebat untuk ibu mereka, namun tidak untuk Chuckie, karena dia tidak memiliki seorang ibu. Akhirnya bersama dengan bayi lain yang masih polos, mereka mencari ibu Chuckie di seluruh rumah, bahkan menjadikan Angelica sebagai ibunya.

Pada akhirnya, Chuckie menemukan sebuah foto wanita, dan dia bertanya kepada sang ayah, kemana ibunya? Siapa wanita di foto ini? Apakah dia adalah ibunya? Namun Chuckie tidak bersedih, karena dia belum mengerti dan sudah terbiasa tidak memiliki ibu.

Akhirnya sang ayah menjelaskan, dan mengantar Chuckie ke pemakaman ibunya. Di sana, dia menjelaskan pada Chuckie bahwa ibunya adalah ibu yang hebat, namun sayangnya dia sudah tidak ada di dunia ini lagi. Kamu bisa menontonnya di bawah ini:

Di halaman depan, ada episode sedih film kartun yang berkaitan dengan meninggalnya orang sungguhan. Penasaran? Cek halaman selanjutnya.

Episode sedih film kartun berikutnya datang dari serial The Wild Thornberrys. Di sini, ayah dari Eliza mengingat bahwa dahulu, dia pernah bertemu dan menyelamatkan seekor gajah bernama Rebecca. Eliza pun tertarik dengan fakta bahwa gajah memiliki ingatan yang kuat, dan ingin bertemu dengan Rebecca.

Secara kebetulan, keluarga Thornberrys menuju wilayah gajah Rebecca. Secara kebetulan pula, Eliza bertemu dengan anak dari Rebecca yang terjebak di lumpur, dan bertemu dengan Rebecca. Secara cepat, Eliza dan Rebecca menjadi akrab, namun tidak bertahan lama.

Rebecca sudah tua, dan sudah umurnya untuk mati. Pada akhirnya Rebecca bersiap untuk mati, dan Eliza menemani saat-saat terakhirnya. Eliza berjanji, akan selalu mengingat Rebecca sampai kapanpun, termasuk ayahnya, lalu Rebecca mati. Kamu bisa tonton di sini:

Penulis tahu, bahwa Sesame Street bukan lah kartun, namun penulis ingin memasukan episode sedih ini. Di serial Sesame Street, ada seorang pria yang baik dan sering bercerita tentang kehidupan mudanya, bernama tuan Hooper.

Tuan Hooper adalah sahabat baik dari Big Bird, dan dia sangat sabar menghadapi Big Bird yang masih seperti anak-anak. Namun sayang, pemeran dari tuan Hooper, yaitu Will Lee meninggal karena serangan jantung saat serial sedang berjalan.

Pihak sutradara tidak ingin menghilangkan karakter tuan Hooper begitu saja, karena banyak anak-anak yang menyukai tuan Hooper. Akhirnya dibuat satu episode, di mana Big Bird membuat gambar dari teman-teman dewasa di Sesame Street, namun tidak ada tuan Hooper, padahal Big Bird sudah menggambarnya.

Orang dewasa lain menjelaskan, bahwa tuan Hooper sudah meninggal, dan tidak ada, namun Big Bird tidak mengerti, dan selalu bertanya apakah tuan Hooper akan kembali? Bahkan Big Bird sempat marah karena sahabatnya itu pergi dan tidak ada yang bisa menjelaskan. Namun akhirnya Big Bird mengerti, dan kenangan akan tuan Hooper akan selalu ia kenang. Cek videonya di bawah ini:

Episode sedih film kartun berikutnya datang dari serial Avatar: The Last Airbender. Dalam episode "Cerita dari Ba Sing Se", di situ memperlihatkan paman Iroh yang sedang menyembunyikan identitasnya, dan dengan santai membaur dengan masyarakat kerajaan Bumi.

Kesedihan dimulai di akhir episode. Paman Iroh berjalan ke suatu bukit, di sana, dia mengeluarkan gambar mendiang putranya yang mati saat perang Ba Sing Se, dan ternyata itu adalah hari ulang tahun putranya. Dia menyanyikan sebuah lagu berjudul "Leaves From The Vine" yang sering ia nyanyikan bersama putranya saat dia masih kecil.

Di akhir, muncul tulisan "In Honor of Mako" lalu episode pun berakhir. Siapa Mako? Mako atau Mako Iwamatsu adalah pengisi suara terkenal di Amerika. Dia mengisi suara untuk paman Iroh di Book 1 dan 2, namun sayangnya, dia meninggal sebelum Book 3 karena kanker yang dideritanya.

Episode tersebut menjadi penghargaan untuk seorang pengisi suara legendaris di Amerika, yaitu Mako Iwamatsu. Kamu bisa menontonnya di bawah ini:

Itulah episode sedih film kartun yang kebanyakan datang dari era 90 dan 2000-an, bagaimana menurutmu? Apakah kamu ikut terbawa suasana? Mana yang menurutmu paling sedih? Tulis di kolom komentar dan bagikan ke teman-temanmu agar mereka bisa ikut bersedih juga.