Tidak Selalu Mulus, 4 Teknologi Google yang Ternyata Gagal Total

Meskipun beberapa teknologinya gagal, Google tetap berhasil dengan menjadi salah satu perusahaan IT terbesar.. semoga kita bisa jadi kayak Google.. :D

Tidak Selalu Mulus, 4 Teknologi Google yang Ternyata Gagal Total

Siapa yang tidak kenal Google? Perusahaan yang terkenal dengan mesin pencarinya di internet ini sering memunculkan berbagai inovasi teknologi yang sangat berguna bagi kehidupan kita. Tidak bisa dipungkiri memang teknologi Google ini menjadikan kehidupan kita berubah.

Tidak selalu mulus, ternyata ada berbagai macam teknologi Google yang juga gagal. Beberapa teknologi yang dikembangkan Google ini sempat dirilis ke publik, sayangnya teknologi-teknologi ini justru menjadi tidak populer atau bahkan tidak digunakan sama sekali dengan penggunanya, tapi selain itu ada juga teknologi yang benar-benar gagal sebelum perilisan.

Ya sudah kita langsung saja ya, apa saja sih teknologi Google yang gagal tersebut, ini dia 4 Teknologi gagal dari Google.

Tidak Selalu Mulus, 4 Teknologi Google yang Ternyata Gagal Total

Pada tahun 2017, Google sempat memperkenalkan sebuah teknologi AI terbaru di acara perhelatan Google I/O. Teknologi AI ini secara ajaib bisa menghapus beberapa objek yang ada di dalam foto.

Pada saat itu, Google memamerkan sebuah foto seorang anak bermain baseball yang terhalang sebuah pagar. Teknologi AI yang dipamerkan Google ini dapat dengan mudah menghapus objek pagar yang menghalangi anak yang sedang bermain baseball, sehingga menjadikan sang anak dapat terlihat dengan jelas pada foto.

Sayangnya, hingga saat ini teknologi AI ini tidak pernah dirilis oleh Google. Perkembangannya sampai mana? Well bahkan Google tidak mengabarinya lagi.

Tidak Selalu Mulus, 4 Teknologi Google yang Ternyata Gagal Total

Allo adalah sebuah aplikasi chatting yang sempat dirilis oleh Google pada tahun 2016. Google sempat memamerkan aplikasi ini di acara Google I/O pada tahun 2016 dan menjanjikan berbagai fitur yang sangat menarik. Google Allo sempat digadang-gadang sebagai aplikasi pesaing iMessage dari Apple.

Mau dikata apa, ternyata aplikasi Allo ini tidak sesuai dengan yang diharapkan dan menuai banyak kritikan. Google Allo ternyata tidak memiliki fitur yang sempat dijanjikan. Google Allo sendiri ketika dirilis memiliki fitur yang sangat terbatas, bahkan fitur seperti membaca SMS pun tidak terdapat pada Google Allo.

Tidak Selalu Mulus, 4 Teknologi Google yang Ternyata Gagal Total Sumber: Android Authority[/caption]

Doze adalah sebuah fitur penghemat baterai yang sempat dirilis oleh Google bersamaan dengan perilisan Android versi Marshmallow pada tahun 2015 lalu.

Sayangnya para pengguna yang menggunakan fitur Doze ini sama sekali tidak merasakan adanya perubahan pada baterai smartphone Android mereka, sehingga Doze menuai banyak kritikan.

Google pada tahun ini dikabarkan akan menarik fitur Doze dan akan merilis fitur mode Adaptive Battery yang diklaim lebih efisien.

Tidak Selalu Mulus, 4 Teknologi Google yang Ternyata Gagal Total

Google Now on Tap juga hadir bersamaan Doze yang di mana rilis pada Android versi Marshmallow. Google Now on Tap ditujukan untuk memudahkan para pengguna untuk segera mencari berbagai informasi hanya dengan satu sentuhan pada layar smartphone.

Sayangnya, fitur ini ternyata dianggap gagal dikarenakan para pengguna justru lebih senang mencari informasi di Google secara manual tanpa menggunakan fitur Google Now on Tap ini.


Nah itu dia berbagai teknologi yang dikembangkan oleh Google yang ternyata gagal. Meskipun begitu, tetap ada kemungkinan bahwa Google akan mengembangkan kembali teknologi-teknologi tersebut.

Sumber: Kompas

Diedit oleh Doni Jaelani

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU