Tragis, Inilah 6 Musisi yang Meninggal karena Bunuh Diri

Tekanan sebagai penghibur di atas panggung membuat beberapa musisi ini mengakhiri hidup dengan bunuh diri. Bahkan di antaranya harus meregang nyawa ketika berada di puncak popularitas. Berikut ini enam musisi yang meninggal karena bunuh diri dengan berbagai alasan.

[page_break no="1" title="Kurt Cobain"]

Bagi anak generasi 90-an, Kurt Cobain adalah sosok eksentrik yang berani menggebrak dominasi musik-musik rock yang kala itu sangat populer. Bersama Dave Grohl dan Krist Novoselic, Kurt Cobain membentuk band bernama Nirvana dengan mengusung genre grunge, sebuah genre yang cukup asing kala itu.

Lewat album kedua mereka, Nevermind, Nirvana mendadak jadi sebuah band yang begitu digilai oleh remaja kala itu. Nama Kurt Cobain pun seakan menjelma sebagai ikon baru musik grunge yang mulai tumbuh.

Sayang, popularitas tersebut tak membuat Kurt Cobain bahagia. Hingga pada 8 April 1994, mayat Cobain ditemukan di rumahnya di Lake Washington oleh seorang tukang listrik bernama Gary Smith yang datang untuk mengeset sistem keamanan.

Menurut beberapa sumber, disebutkan Kurt Cobain telah tewas sejak 5 April setelah mengonsumsi heroin. Ia juga diduga menggunakan pistol untuk menembak dirinya sendiri.

Dengan meninggalnya Cobain, dunia musik 90an pun bergeser kembali trennya. Grunge seperti menghilang dari panggung mainstream, digantikan oleh dominasi girlband seperti Spice Girls dan boyband seperti Backstreet Boys.

[page_break no="2" title="Wendy Williams"]

Wendy William adalah musisi yang punya gaya eksentrik di atas panggung. Frontman dari grup band punk Plasmatics ini, harus mengakhiri hidupnya dengan cara yang tragis. pada tanggal 6 April 1998, Wendy Williams melakukan tembakan bunuh diri di sebuah daerah berhutan di dekat rumahnya.

Sebelumnya, William yang dianggap sebagai penyanyi perempuan paling kontroversial dan radikal pada zamannya ini, kerap melakukan pecobaan bunuh diri. Usaha pertamanya terjadi pada tahun 1993 dengan menusuk pisau ke dadanya. Beruntung kala itu nyawanya masih sempat diselamatkan.

[page_break no="3" title="Elliott Smith"]

Musisi yang meninggal karena bunuh diri selanjutnya adalah Elliott Smith. Penyanyi kelahiran Amerika Serikat ini diketahui bunuh diri karena depresi yang serius serta ketergantungan alkohol dan obat-obatan.

Elliott Smith ditemukan tewas pada usia 34 tahun. Ditemukan dua tusukan benda tajam di sekitar area dada. Kuat dugaan jika luka tersebut dilakukan oleh dirinya sendiri.

Elliott Smith disebut-sebut sebagai musisi multitalenta yang banyak memiliki penggemar. Ia mahir memainkan instrumen dari piano, klarinet, gitar bass, drum, dan harmonika. Salah satu karya terbaiknya adalah "Miss Misery" yang menjadi lagu tema film Good Will Hunting. Lagu tersebut masuk sebagai nominasi Oscar dalam katagori Best Original Song Category pada 1988.

Siapa lagi musisi yang meninggal dunia karena bunuh diri? Cek di halaman selanjutnya

[page_break no="4" title="Whitney Houston"]

Whitney Houston ditemukan tewas di kamar mandi hotelnya di Los Angeles pada pertengahan Februari 2012. Penyanyi yang populer lewat lagu I Will Always Love You ini dikabarkan meregang nyawa setelah mengonsumsi obat-obatan terlarang seperti ganja, anti-depresan dan obat alergi yang terkandung di dalam darahnya.

Sebelumnya, Whitney Houston memang diketahui adalah seorang pengguna kokain. Bahkan karirnya sempat hancur akibat obat-obatan terlarang.

[page_break no="5" title="Chris Cornell"]

Vokalis Soundgarden dan Audioslave, Chris Cornell, meninggal dunia usai tampil di hadapan 5.200 penonton bersama Soundgarden di Fox Theater, Detroit, Michigan, Amerika Serikat, pada Mei lalu.

Chris Cornell dikenal sebagai penyanyi yang punya suara khas. Bersama Soundgarden dan Audioslave, ia disebut-sebut sebagai penyanyi grunge terbaik pada masanya.

[page_break no="6" title="Chester Bennington"]

Kasus terbaru dari musisi yang meninggal karena bunuh diri adalah Chester Bennington. Vokalis Linkin Park ini meninggal dunia di usianya yang ke-41.

Chester ditemukan menyusul sebuah telepon tentang kematian di Palos Verdes Estates, sebuah perumahan di Los Angeles. Ketika polisi tiba di tempat kejadian, mereka menemukan Chester Bennington meninggal karena gantung diri.

[read_more id="321645"]

Mengingat betapa suksesnya para musisi ini, seharusnya mudah bagi mereka untuk memperoleh bantuan dari psikiater. Namun terkadang nasihat, curhat, dan bahkan obat-obatan penenang tak mampu mengusir depresi.

Depresi sendiri memang masalah mental yang serius. Tak peduli apa kamu miskin atau kaya, tua atau muda, populer maupun tidak, kamu bisa saja merasakan masalah ini. Bukan sekedar sedih, kamu bahkan seperti tak bisa merasakan gembira dalam situasi ini, meskipun kamu dikelilingi orang-orang yang menyayangimu dan tidak ada yang benar-benar salah dengan kehidupanmu.

Musisi populer seperti enam nama di atas mungkin malah merasakan tekanan yang lebih besar dari orang biasa. Pasalnya sebagian dari mereka bahkan tidak punya waktu untuk beristirahat, karena harus terus tur atau memikirkan album berikutnya. Belum lagi sorotan konstan dari media, yang membuat mereka sulit mencari privasi.

Untuk pembaca, ingat saja: bunuh diri bukan hanya akan menyakiti dirimu, tapi juga bisa menghancurkan batin orang-orang yang kamu sayangi. Bila kamu merasakan tekanan berat dari kehidupan, coba curhat ke sahabat atau orang tuamu untuk mengurangi beban yang kamu rasakan.

_{Diedit oleh Fachrul Razi}

Pameran komunitas game terbesar di Indonesia! Coba berbagai macam game dan dapatkan doorprize di GAME PRIME 2017, Balai Kartini, Jakarta, 29-30 Juli 2017. Info >>> http://www.gameprime.asia/pameran