[Review] Jessica Jones Episode 4 - AKA 99 Friends

Sebelumnya, Jessica Jones sempat beradu mata dengan Kilgrave dan menemukan pria itu menyimpan foto-fotonya. Tapi siapa yang mengambil setiap foto itu? Temukan jawabannya di Jessica Jones episode 4!

[page_break no="1" title="Rangkuman"]

[read_more id="231503"]

Di Jessica Jones episode 4, Jessica mencoba menelusuri jejak foto-foto yang dimiliki Kilgrave, namun sebelumnya ia mendapat kasus baru. Kliennya adalah seorang wanita bernama Audrey Eastman.

Sebenarnya permintaan Audrey standar untuk klien detektif modern: ia ingin Jessica memotret suaminya saat sedang selingkuh. Karena klien terakhir Jessica selain Hogart ternyata dikirim oleh Kilgrave, Jessica pun waswas. Namun saat ditanyai apa ia pernah berinteraksi dengan seorang pria Inggris, Audrey membantah.

Jessica lalu dihubungi oleh Trish. Polisi yang mencoba membunuhnya di episode sebelumnya telah kembali, ditemani rekannya, dan kali ini ia mencoba membobol pintu Trish. Walau Trish mengira polisi itu ingin mencoba membunuhnya lagi, Jessica menyimpulkan kalau pria itu datang untuk memastikan keberadaan jasad Trish. Polisi itu masih mengira dia telah membunuh Trish. Dan ternyata kesimpulan Jessica itu benar.

Polisi itu, Simpson, masih merasa tidak enak dan ingin membantu. Awalnya Jessica menolak, namun pada akhirnya Jessica justru meminta bantuannya untuk memperoleh video pengintaian polisi, lengkap dengan tanggal dan waktu. Simpson bersedia.

Jessica melanjutkan menelusuri jejak Audrey. Ketimbang sang suami yang harusnya ia ikuti, insting Jessica lebih mencurigai Audrey. Ia menanyakan ke Hogarth apakah dia kenal Audrey Eastman. Ternyata Hogarth memang mengenali Audrey, karena suami Audrey adalah Partner di firma hukum.

Jessica lalu mengikuti jejak Audrey ke dalam sebuah gedung tak berpenghuni. Di sana, Audrey memanfaatkan tempat kosong itu untuk melatih tembakannya. Jessica mengira kalau Audrey hendak menggunakan pistol itu untuk menembak suaminya.

Hogarth memberi kesempatan Jessica menemui orang-orang yang mengaku pernah bertemu dengan Kilgrave. Jessica ikut dalam proses wawancara mereka. Sebagian besar dari mereka menyampaikan cerita konyol, namun ada beberapa yang menarik perhatian Jessica. Terutama adalah cerita dari seorang pria, yang mengaku memberikan jasnya meski ia tidak ingin.

Jessica memperoleh video rekaman dari Simpson, namun ia belum bisa menemukan petunjuk berarti. Saat kehabisan minuman, ia meninggalkan kantornya. Saat ia hendak kembali, ia dihampiri oleh seorang gadis kecil yang menyampaikan pesan dari Kilgrave. Karena sebelumnya di episode ini Trish meminta maaf kepada Kilgrave, Kilgrave "mengampuni" sahabat Jessica itu untuk sementara. Namun gadis itu lalu melontarkan umpatan-umpatan dari Kilgrave, kekesalan karena satu tahun lalu ia dibiarkan mati. Setelah menyampaikan semua itu, gadis tadi terlepas dari pengaruh Kilgrave.

Simpson, yang masih merasa bersalah, akhirnya menemui Trish lagi. Ia memberikan hadiah, sepucuk revolver, untuk membantu Trish merasa aman. Awalnya mereka mengobrol lewat interkom, namun dialog keduanya pun menjadi hangat, hingga Trish mengizinkan Simpson masuk dan mengobrol dengannya di dalam. Tetap, tangan Trish terus menggenggam pistol. Mengingat satu adegan di trailer, mungkin keputusan memberi Trish revolver ini tidak berdampak baik nantinya.

Jessica, akhirnya, mulai benar-benar membuntuti suami Audrey. Sekilas, tampaknya sang suami benar-benar berselingkuh... hingga Jessica menyadari, saat Audrey menelpon, kliennya justru ada di dalam. Audrey ternyata adalah seorang pembenci manusia berkekuatan super. Tanpa pengaruh dari Kilgrave, ia mencoba untuk membunuh Jessica, yang ia ketahui memiliki kekuatan dari Spherus, orang yang ia berikan surat panggilan di episode pertama.

Pistol Audrey mungkin dapat menggores lengan Jessica, namun Jessica tetap dapat mengendalikan keadaan. Ia menjatuhkan Audrey dan menghancurkan ruangan tempat mereka berada. Ia juga memperingatkan Audrey untuk pergi jauh-jauh, karena ia punya 99 teman yang akan datang ke apartemen itu besok. Mengingat Jessica sebenarnya hanya kenal dia, Luke, dan Avengers, jelas itu hanya bualan. Namun suami-istri Eastman ketakutan.

Setelah membersihkan lukanya, mengikuti informasi Hogarth, Jessica mengunjungi grup terapi korban Kilgrave. Salah satu anggota grup itu sempat dijadikan supir Kilgrave, dan dia bisa memberikan satu petunjuk kepada Jessica: orang yang memberikan foto kepada Kilgrave adalah seorang pria bersyal biru-putih.

Sudah mengetahui apa yang harus ia cari, Jessica meneliti kembali rekaman video pemberian Simpson. Dan akhirnya ia pun menemukan sosok yang ia cari. Setelah memastikan ke kamar apartemen pelaku, ia pun yakin kalau orang yang selama ini menjadi sumber foto Kilgrave adalah... Malcolm.

[page_break no="2" title="Rangkuman"]

[read_more id="231512"]

Jessica Jones episode 4 mengangkat banyak pendalaman karakter, mulai dari Hogarth, Trish, hingga Simpson sang polisi yang perannya disangka akan berakhir di episode sebelumnya. Pengungkapan di akhir episode pun cukup mengejutkan. Meski begitu, keseluruhan Jessica Jones episode 4 ini terasa berjalan lamban bila dibandingkan dengan sebelum-sebelumnya. Tak ada momen yang terlalu menonjol hingga bagian akhir episode.

Tapi episode ini memiliki banyak easter egg. Sebelumnya, Luke Cage sudah menyebutkan soal "monster hijau besar" ke Jessica. Saat Audrey ingin membunuhnya, Jessica tak hanya menyebutkan ciri Hulk lagi, ia juga menyebutkan ciri Captain America (flag-waver). Kasus keluarga Eastman juga memastikan Jessica Jones masih berada di Marvel Cinematic Universe, kalau nuansa kelam sejauh ini membuat penonton lupa. Ibu Audrey terbunuh dalam "insiden," yang jelas sekali adalah pertempuran Manhattan. Sikap Audrey yang takut dan membenci pengguna kekuatan super juga wajar ditemui di Marvel Comics Universe.

Untuk episode selanjutnya: setelah mengetahui Malcolm terlibat dalam serah-terima fotonya ke Kilgrave, apa yang akan Jessica lakukan terhadap tetangganya itu?